Tiket Wisata Komodo Naik Jadi Rp 3,75 Juta, Jokowi Jelaskan Alasannya

Ameidyo Daud Nasution
21 Juli 2022, 18:37
jokowi, komodo, tiket
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Presiden Joko Widodo memberikan arahan saat memimpin rapat kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/6/2022). Rapat kabinet paripurna tersebut membahas antisipasi krisis pangan dan energi.

Presiden Joko Widodo menjelaskan alasan mengapa harga tiket masuk Pulau Komodo naik. Jokowi beralasan pemerintah harus menyeimbangkan ekonomi dan konservasi dalam turisme.

Jokowi juga meminta agar isu kenaikan harga tiket ini tak melebar ke mana-mana. Apalagi keinginan konservasi Komodo ini juga merupakan masukan para ahli.

"Jangan dibawa ke mana-mana. Pegiat lingkungan dan konservasi juga harus dihargai masukannya," kata Jokowi di Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Kamis (21/7).

Wilayah konservasi ini akan meliputi Pulau Komodo dan Pulau Padar. Sedangkan wisatawan yang ingin membayar tiket reguler untuk melihat Komodo bisa mengunjungi Pulau Rinca.

"Komodo di Pulau Rinca dan Pulau Komodo sama, wajahnya juga sama," kata Jokowi.

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur akan memberlakukan sistem kuota mulai 1 Agustus 2022 dan menaikkan biaya kunjungan wisata Pulau Komodo, Pulau Padar, perairan sekitarnya menjadi Rp 3,75 juta per orang. Biaya tersebut berlaku bagi wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...