Daftar Kader PDIP Dihukum Soal Capres, Termasuk Ganjar dan Johan Budi
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP telah menjatuhkan sanksi kepada sejumlah kadernya soal ribut-ribut pencapresan. Nama terakhir adalah Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo yang terkena sanksi peringatan keras.
Sebelum FX Rudy, PDIP juga memberikan sanksi kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo atas pernyataan kesiapan menjadi capres. Meski demikian, Ganjar hanya mendapatkan teguran ringan.
"Pak Rudy ini kader senior, tentu sanksi lebih berat. Karena itu kami jatuhkan sanksi peringatan keras dan terakhir," kata Ketua Bidang Kehormatan Dewan Pengurus Pusat (DPP PDIP) Komarudin Watubun di Jakarta, Rabu (26/10).
Tak hanya kedua orang itu, PDIP juga memberikan teguran berat dan terakhir kepada empat kadernya yang tergabung dalam Dewan Kolonel. Partai akan kembali memanggil anggota Dewan Kolonel lain untuk dimintai klarifikasi dalam waktu dekat soal wacana mendorong pencapresan Puan Maharani.
"Ini lagi dipersiapkan dipanggil untuk klarifikasi," kata Komarudin.
Berikut nama kader partai berlambang banteng tersebut yang telah terkena sanksi
1. Ganjar Pranowo
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo diberikan sanksi teguran ringan pada Senin (24/10) atas pernyataan kesiapannya menjadi capres. Komarudin mengatakan pernyataan Ganjar tak menyalahi aturan, namun menimbulkan tafsir yang berbeda-beda sehingga partai merasa patut menegur.
Meski ditegur, Ganjar malah berterima kasih kepada partai yang telah membesarkannya di dunia politik. "Saya terima kasih dari Pak Sekjen, Dewan Kehormatan, yang tadi sudah memberikan banyak penjelasan, clearance pada statement saya,” ujar Ganjar usai menjalani sidang klarifikasi.
2. FX Rudy
Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mendapatkan sanksi keras dari partainya karena menyatakan secara resmi dukungannya atas pencapresan Ganjar Pranowo. Komarudin mengatakan pencalonan calon presiden maupun calon wakil presiden dari PDIP hanya bisa dikeluarkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sanksi keras juga diberikan karena Rudy merupakan politisi senior yang sepatutnya menjadi contoh bagi kader-kader muda PDIP. Jika mantan Wali Kota Solo itu kembali melakukan pelanggaran, sanksi selanjutnya adalah pembebastugasan sebelum dilakukan pemecatan.
3. Empat Anggota Dewan Kolonel
Partai juga memberikan sanksi keras kepada empat politisi yang bergabung dalam Dewan Kolonel untuk mendukung pencapresan Puan Maharani. Keempatnya adalah Trimedya Panjaitan, Johan Budi, Masinton Pasaribu, dan Hendrawan Supratikno.
Pertimbangan sanksi tersebut adalah Dewan Kolonel telah menyalahi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga PDIP. Tak hanya itu, partai juga akan memanggil para anggota lain Dewan Kolonel.
Selain keempat orang yang telah diganjar sanksi, nama anggota lainnya adalah: Dede Indra Permana, Sturman Panjaitan, Junimart Girsang, Riezky Aprilia, Lasarus, Adi Satriyo Sulistyo, Dony Maryadi Oekon, My Esti Wijayati, Abidin Fikri, dan Agustin Wilujeng.