Alutsista TNI Untuk Amankan G20: Pesawat F-16 hingga 13 Kapal Perang
Kedatangan para pemimpin dunia untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 hanya tinggal menunggu hari. Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri juga telah menyiapkan pengamanan terhadap delegasi dunia.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo juga telah meninjau langsung kesiapan pasukan pengamanan. Bahkan, keduanya akan rutin memeriksa kesigapan anak buahnya setiap hari mulai Selasa (8/11).
"Kami ingin memastikan keberadaan mereka di sini senyaman dan seaman mungkin agar penyelenggaraan G20 ini benar-benar bisa dilakukan dengan sukses oleh pemerintah," kata Andika saat Apel Gelar Pasukan Pengamanan Presidensi G20 di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Senin (7/11) dikutip dari Antara.
TNI telah menyiapkan puluhan ribu pasukan untuk mengamankan KTT G20. Selain itu, sejumlah alat utama sistem persenjataan juga telah disiagakan. Berikut sejumlah personel dan alat yang digunakan:
Personel TNI
Ada 14.351 personel TNI yang terlibat dalam pengamanan VVIP G20. Jumlah tersebut terdiri dari 1.063 prajurit Mabes, 1.451 Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), 6.552 personel Angkatan Darat (AD), 2.474 prajurit Angkatan Laut (AL), dan 2.811 prajurit TNI Angkatan Udara.
TNI juga menyiapkan pengamanan bagi para delegasi yang masuk dalam kategori VVIP. Ada 408 personel dari tiga matra yang disiapkan yakni Kopassus-Sat 81 Kopassus, Denjaka TNI AL, dan Sat Bravo 90 Kopasgat.
Pasukan tersebut telah terintegrasi dengan 104 kendaraan tempur yang khusus didatangkan dari Jakarta. Selain itu mereka telah menjalankan latihan khusus untuk keperluan evakuasi dari teror pada malam hari.
"Kami juga mengadakan latihan teknik fast-roping menggunakan helikopter," kata Komandan Komando Operasi Khusus Mayjen TNI Joko Purwo Putranto di Denpasar, Selasa (8/11).
Alutsista Darat
Beberapa alutsista yang disiapkan untuk pengamanan VVIP di antaranya kendaraan taktis Anoa Paspampres, kendaraan Jammer, Mobil Chamber, Barracuda Polri, Bushmaster Passus, hingga water cannon.
"Kami sendiri menyiapkan 26 kendaraan berlapis baja," kata Andika.
Alutsista Laut
Angkatan Laut mengerahkan 13 KRI untuk mengamankan puncak KTT pada 15 hingga 16 November 2022. Kapal tersebut akan berlabuh di dekat venue KTT yakni Hotel Apurva Kempinski.
"Kalau kami hadirkan di Pelabuhan Benoa malah tidak kelihatan," kata Andika.
Alutsista Udara
TNI Angkatan Udara juga menyiapkan empat pesawat tempur yang khusus mengawal penyelenggaraan KTT G20. Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan pesawat yang digunakan adalah F-16 dan Sukhoi.
TNI juga menyiapkan 13 helikopter serta sejumlah drone yang akan diterbangkan guna mengamankan helatan besar tersebut.