Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengangkat I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra sebagai Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero). Ashkara akan menggantikan pejabat sebelumnya, Orias Petrus Moedak.
“Selanjutnya kami harapkan agar Pelindo III segera kerja, kerja, kerja untuk mewujudkan apa yang ditargetkan oleh Bapak Presiden,” ujar Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN Pontas Tambunan melalui penjelasan tertulisnya, Kamis (4/5).
(Baca juga: Tujuh Pelabuhan Akan Diintegrasikan dengan Kawasan Industri)
Askhara bukanlah orang baru di Pelindo III. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan di Pelindo III sebelum ditunjuk sebagai Direktur Keuangan di Garuda Indonesia pada 2014. Keberhasilan pria kelahiran Jakarta 13 Oktober 1971 ini di Garuda kemudian membuatnya diangkat sebagai Dewan Direksi di PT Wijaya Karya (Wika) pada 2016.
Selain itu, lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada ini juga pernah bekerja sebagai Executive Director of Natural Resources Group and SOE di PT Bank ANZ Indonesia.
Penyerahan Salinan Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan (RUPS) Pelindo III dengan nomor SK-89/MBU/05/2017, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Direktur Utama Perusahaan Perseroan Pelindo III dilakukan di lantai 6 Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan No 13 Jakarta Pusat. Acara ini pun dihadiri oleh Direksi dan Komisaris Pelindo III beserta Pejabat Kementerian BUMN.
(Baca juga: Pemerintah Siapkan Wisata Kapal Pesiar Bali-Labuan Bajo)
Pelindo III mencatatkan laba sebesar Rp 1,51 triliun pada 2016. Angka ini naik Rp 350 miliar dibandingkan pencapaian pada 2015 yakni Rp 1,16 triliun.
" Peningkatan laba perusahaan ini salah satunya dipicu oleh peningkatan arus peti kemas yang tumbuh 106 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya," kata Direktur Keuangan Pelindo III U Saefudin Noer dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/5) kemarin.
Dalam waktu yang hampir bersamaan, Rini juga melakukan pergantian Direksi dari PT PAL Indonesia. Melalui, salinan surat Menteri BUMN nomor SK-90/MBU/05/2017, tentang Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan PT PAL, Rini memutuskan untuk menggangkat Irianto sebagai Direktur Keuangan PT PAL.
(Baca juga: Jasa Armada Akan Jadi Anak BUMN Pertama yang Go Public 2017)
Dengan pergantian pimpinan ini, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno berharap manajemen perseroan dapat melakukan perubahan ke arah yang lebih baik untuk meningkatkan kinerja perusahaan. "Serta, mengembalikan kejayaan PT PAL Indonesia untuk mendukung Visi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di bidang maritim," ujarnya.