Kebakaran kilang Pertamina kembali terulang. Kali ini, Kilang Balikpapan mengalami kebakaran pada Jumat (4/3), peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.32 WITA.
Meski demikian, PT Kilang Pertamina Internasional gerak cepat memadamkan api. Sehingga dapat dipastikan Kilang Balikpapan saat ini dalam kondisi aman dan tetap dapat beroperasi.
Area Manager Communication, Relation dan CSR Kilang Balikpapan, PT Kilang Pertamina Internasional Ely Chandra menghimbau agar masyarakat tidak panik. Pasalnya, kejadian tersebut masih di dalam perimeter kilang dan saat ini api telah berhasil dikendalikan.
"Saat ini tim terus melakukan pendinginan dengan menggunakan air dan foam,' kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (4/3)
Dia menambahkan bahwa kilang juga tidak mengalami kendala serta tetap dapat beroperasi. Adapun sistem penyiraman dengan pemadam statis langsung beroperasi dan dibantu dengan 4 unit truk pemadam terus menyiramkan air.
Api yang sempat timbul tersebut kemudian berhasil dikendalikan sekitar pukul 11.00 WITA. Penyebab timbulnya api saat ini belum diketahui dan masih menunggu hasil investigasi. Simak databoks berikut:
Sebelumnya Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira mengatakan terus berulangnya kebakaran di kilang Pertamina dapat mempengaruhi keputusan investor yang ingin terlibat pada proyek kilang.
Sebab terus berulangnya kebakaran meningkatkan faktor risiko. "Ini akan mempengaruhi uji kelayakan sebelum menanamkan modal. Saya kira akan seperti itu," ujarnya.
Adapun total kebutuhan pendanaan untuk revitalisasi kapasitas kilang minyak mencapai US$ 68 miliar atau setara Rp 986 triliun hingga 2026. Faktor risiko yang besar akan berdampak pada minat investor menanamkan modal dalam proyek kilang. Ini juga berdampak terhadap perluasan kilang di daerah lainnya.