Konsumsi BBM Meningkat Jelang Lebaran, Permintaan Pertamax Tertinggi

ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/foc.
Petugas mengisi bahan bakar minyak (BBM) kedalam alat ukur di SPBU Pertashop Rest Area 487 A, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (1/4/2024). Unit Pelaksana Teknis Metrologi Legal Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Boyolali melakukan tera ulang pompa ukur bahan bakar minyak di 26 SPBU jalan arteri dan Pertashop di resta area di wilayah Boyolali menjelang arus mudik lebaran 2024 sebagai upaya melindungi konsumen agar mengetahui hasil kebenaran ukuran alat ukur tersebut, sehingga konsumen tidak dirugikan.
9/4/2024, 12.11 WIB

Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina pada H-3 idulfitri atau Minggu (7/4) meningkat. Kenaikan pada gasoline mencapai 3,7%, gasoil 0,6%, dan kerosene 5,5%. Kenaikan tertinggi terjadi pada Pertamax 70,6%.

“Rerata realisasi harian BBM dibandingkan penjualan normal selama masa Satgas RAFI 2024 naik. Pemudik diimbau memastikan kondisi BBM cukup untuk mengantisipasi antrean di perjalanan,” kata Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan dalam keterangan tertulis dikutip Selasa (9/4).

Riva menyatakan, Pertamina Patra Niaga akan terus melakukan pemantauan untuk memastikan BBM tetap aman. Pemantauan dilakukan secara langsung ke lapangan dan juga secara sistem digital melalui Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC).

"Di PIEDCC, kami dapat melihat stok setiap SPBU berikut jadwal pengirimannya, bahkan kami juga dapat memantau SPBU melalui CCTV mereka yang sudah terintegrasi ke sistem Pertamina, semua real time," kata Riva.

Riva merinci kenaikan konsumsi BBM Pertalite sebesar 26,9% dan Pertamax juga meningkat 70,6% jelang idulfitri. Kenaikan konsumsi hampir terjadi di semua jenis BBM.

Konsumsi Pertalite juga naik 26,9%, Pertamax naik 70,6%, Pertamax Turbo naik 33,3%, Solar turun 4,1%, Dexlite naik 28,3%, Pertamina Dex naik 32,2%, dan Kerosene naik 42,5%.

Pertamina Siagakan 1.792 SPBU

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menambahkan, pihaknya menyiagakan 1.792 SPBU selama 24 jam, 61 titik Kiosk Pertamina Siaga untuk menyediakan Pertamax/Dex Series, 54 unit motoris di lokasi macet, dan 200 unit mobil tangki.

Kemudian, ada 5.027 agen siaga untuk memasok LPG dan 6 titik Serambi MyPertamina untuk menyediakan layanan kesehatan, nursery room, dan berbagai fasilitas istirahat di jalur mudik. “SPBU di wilayah jalur potensial seperti tol, jalur wisata, dan jalur logistik disiagakan 24 jam,” ujar Irto.

Jika masyarakat membutuhkan informasi tentang produk dan layanan termasuk program-program RAFI 2024 bagi pemudik, bisa diakses di call centre 135.

Selain itu, Pertamina berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

"Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina," kata Irto.

Reporter: Ferrika Lukmana Sari