KATADATA ? Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana meresmikan pengoperasian 11 bandara baru pada tahun depan. Sepanjang 2015-2019, ada 11 bandara yang sedang dibangun, serta 10 bandara lainnya akan dimulai pembangunannya.
?Kami perkirakan dua bandara yang mulai dibangun tahun depan, yakni bandara Bali dan Kulon Progo Yogyakarta,? ujar pelaksana tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Bambang Tjahjono, seperti dikutip harian Investor Daily, Kamis (3/12).
Bambang menyebut bandara yang akan mulai dioperasikan tahun depan adalah Enggano (Bengkulu), Bawean (Gresik), Moa (Maluku Tenggara), Miangas, Sintang Baru, dan Werur. Kemudian Morowali, Tojo Una Una (Sulawesi Tengah), Kuffar (Pulau Seram), Muara Teweh Baru (Barito), dan Namniwel (Pulau Buru).
Sementara 11 Bandara lainnya yang akan beroperasi sepanjang 2016-2019 adalah Kertajati (Majalengka), Tambelan (Bintan), Letung (Anambas), Siau (Talaud), serta Segun (Sorong Selatan). Selanjutnya Nabire Baru, Samarinda Baru, Pantar (Alor) Paser (Tana Grogot), Maratua (Kalimantan Utara), dan Buntu Kunik (Toraja).
Adapun 10 bandara yang akan mulai dibangun tahun depan, yakni Bali Utara, Kulon Progo, Karawang, Paloh (Kalimantan Barat), Murung Raya (Kalimantan Tengah), Nangabulik (Lamandau), Pohuwanto (Sulawesi Tengah), Bolaang Mongondow, Fak Fak Baru, dan Korowai Batu (Papua).