Jalan Tol Sayung-Demak Dibuka Jelang Libur Nataru, Atasi Macet Pantura
Jalan tol Sayung-Demak sepanjang 16,31 kilometer akan dibuka fungsional jelang Natal dan tahun baru. Ruas yang termasuk tol Semarang-Demak seksi dua tersebut sudah melewati uji laik fungsi dan siap dilintasi kendaraan.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memastikan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan untuk mendukung libur natal dan tahun baru.
"Kesiapan tersebut didukung dengan bertambahnya ruas jalan tol beroperasi, termasuk jalan nasional dengan kondisi mantap," ujarnya dikutip dari keterangan terltulis di laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol. Senin (12/12).
Tol Semarang - Demak memiliki panjang 26,95 km yang dibangun dalam dua seksi. Seksi 1 yaitu ruas Semarang/Kaligawe-Sayung sepanjang 10,39 km dibiayai oleh APBN senilai Rp 10 triliun. Proyek ruas jalan tol tersebut ditaregtkan selesai Januari 2023.
Sementara seksi dua yaitu ruas Sayung-Demak sepanjang 16,31 km. Proyek jalan tol ini melalui skema kerja sama Badan Usaha dengan Pemerintah atau KPBU dengan PT. Pembangunan Perumahan Semarang Demak.
Atasi macet Pantura dan banjir rob Semarang
Basuki mengatakan, pembukaan fungsional ruas tol tersebut sangat penting untuk membantu mengurai kemacetan yang kerap terjadi di Jalan Pantai Utara atau Pantura. Apalagi saat ini juga sedang dilakukan penggantian dan duplikasi Jembatan Callendar Hamilton (CH) Wonokerto.
"Konstruksi sudah bagus, bisa dimaksimalkan untuk kendaraan-kendaraan besar seperti bus dan truk. Supaya jangan terlalu macet jalan nasional Pantura sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," kata Menteri Basuki.
Dia mengatakan, jalan tol Semarang-Demak terintegrasi dengan tanggul laut. Harapannya, permasalahan banjir rob di Semarang Timur khususnya Kaligawe - Sayung dapat teratasi pada akhir 2023 dengan terbangunnya tanggul hingga empat lapis timbunan dan beroperasinya rumah pompa pada Kolam Retensi Terboyo dan Sriwulan.
Kementerian PUPR bersama Badan Usaha Jalan Tol tengah menyelesaikan pembangunan jalan tol guna mendukung arus lalu lintas masyarakat saat libur Natal dan tahun baru 2022-2023. Kementerian PUPR menyiapkan dua ruas jalan tol beroperasi dan delapan jalan fungsional.