KAI Commuter memprediksi lebih dari 890.000 orang menggunakan transportasi kereta rel listrik atau KRL usai libur panjang Idul Adha 2023 pada Senin (3/7). Jumlah tersebut lebih tinggi 42% dibandingkan pengguna KRL di akhir pekan.
"Usai libur panjang Idul Adha, KAI Commuter memprediksi sebanyak 890 ribu lebih pengguna akan menggunakan commuter line pada Senin ini," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba melalui keterangan resmi, dikutip Senin (3/7).
Anne mengatakan, prediksi tersebut didukung oleh tingginya angka penumpang saat awal pekan terutama hari Senin dibandingkan dengan hari-hari lainnya.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh KCI, rata-rata pengguna KRL tiap hari Senin mencapai 890 ribu lebih orang selama Juni 2023. Volume tertinggi terdapat pada 5 Juni 2023 yaitu sebanyak 894.861 orang.
"Angka tersebut lebih tinggi 42% jika dibanding dengan rata-rata volume pengguna pada libur akhir minggu yaitu sebanyak 628.645 orang per hari nya," ujar Anne.
Sementara itu, pada Minggu kemarin (2/7) tercatat sebanyak 388.989 orang yang menggunakan KRL. Terpantau di stasiun pemberangkatan seperti Stasiun Bogor tercatat volume pengguna yang naik dari stasiun tersebut sebanyak 28.189 orang.
Kemudian, Stasiun Citayam tercatat sebanyak 16.484 orang, Stasiun Bekasi sebanyak 14.955 orang, dan Stasiun Tanah Abang sebanyak 15.817 orang.
Operasikan 1.133 Perjalanan KRL Setiap Hari
Disisi lain, Anne menyebutkan, KAI Commuter mengoperasikan 1.133 perjalanan KRL Jabodetabek tiap harinya mulai pukul 04.00 – 24.00 WIB.
Sementara penyebaran pengguna pada hari kerja juga masih terfokus pada jam-jam sibuk pagi yaitu pukul 05.30 – 07.30 WIB, dan sore mulai pukul 16.00 – 18.00 WIB.
"Sebagai alternatif pilihan masyarakat sekitar wilayah Tangerang untuk menuju kawasan sekitar Sudirman atau sebaliknya, KAI Commuter mengoperasikan 56 perjalanan Commuter Line Basoetta tiap harinya dari pukul 05.00 – 22.45 WIB," kata dia.
Anne meuturkan, KAI Commuter juga terus mengimbau kepada seluruh pengguna commuter line untuk selalu mengikuti aturan-aturan yang berlaku.
"Pengguna KRL bisa mengakses aplikasi C-Access untuk mendapatkan info jadwal perjalanan, kepadatan di stasiun, serta posisi Commuter line yang akan dinaiki secara real time," ujarnya.
Tren pengguna KRL Commuter Line terus meningkat tiap bulannya. Jika dilihat dari grafik, memang sempat terjadi penurunan dari Januari yang berjumlah 481.838 penumpang, menjadi 387.460 penumpang pada Februari. Namun, setelah Februari, volume pengguna cenderung meningkat tiap bulannya dengan angka variatif.