Profil Dody Hanggodo, Orang Lingkaran Haji Isam yang Jadi Menteri Pekerjaan Umum

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/Spt
Presiden Prabowo Subianto melantik Dody Hanggodo sebagai Menteri Pekerjaan Umum Kabinet Merah Putih pada Senin (21/10).
Penulis: Agustiyanti
21/10/2024, 12.40 WIB

Presiden Prabowo Subianto melantik 53 menteri dan kepala lembaga setingkat menteri yang mengisi Kabinet Merah Putih pada Senin (21/10). Salah satunya, adalah Raden Dody Hanggodo yang dipilih sebagai Menteri Pekerjaan Umum, menggantikan Basuki Hadimuljono. 

Berbeda dengan pekerjaan Basuki, Dody Hanggodo hanya akan memimpin urusan pekerjaan umum. Prabowo memecah  Kementerian PUPR menjadi dua yaitu Kementerian PU dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Profil Dody Hanggodo

Nama Dody Hanggodo dalam daftar Menteri Prabowo semakin pasti setelah terlihat mengunjungi kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Ia juga ikut dalam kegiatan pembekalan.

Dody Hanggodo sejauh ini dikenal sebagai seorang pengusaha. Ia tak masuk dalam daftar pengurus Tim Kampenye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. 

Tak banyak informasi yang dapat diperoleh terkait Dody Hanggodo. Namun, ia diketahui pernah menjabat sebagai komisaris PT Pradiksi Gunatama Tbk pada 2017 dan 2018, serta komisaris di  PT Senabangun Anekapertiwi. Kedua perusahaan ini bergerak di sektor perkebunan sawit.

PT Pradiksi Gunatama Tbk, merupakan perusahaan publik milik PT Araya Agro Lestari dan PT Citra Agro Raya. Kedua perusahaan tersebut diketahui merupakan milik  anak dari Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam, yakni Jhony Saputra dan Liana Saputri. Adapun Liana Saputri saat menjabat sebagai Komisaris Utama  PT Pradiksi Gunatama Tbk.

Adapun Senabangun Anekapertiwi diketahui merger dengan Pradiksi Gunatama pada akhir 2022. 

Tugas Menteri PU

Pembangunan infrastruktur yang masif adalah salah satu keberhasilan dalam 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo melalui Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Meski demikian, terdapat sejumlah proyek strategis pemerintah yang belum rampung di pemerintahan Jokowi dan diharapkan dapat dilanjutkan di era Prabowo. 

Plt Deputi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso sebelumnya menyebut, terdapat 16 proyek yang baru masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional dan dikerjakan di tahun ini. Seluruh PSN tersebut setidaknya membutuhkan investasi senilai Rp 1.264 triliun.

Berikut daftar 16 PSN yang akan diwariskan Jokowi ke Prabowo:

1. Proyek Pengembangan Pantai Indah Kapuk 2 Tropical Coastland

Susiwijono mengatakan, nilai investasi yang dibutuhkan untuk PSN ini mencapai Rp 65 triliun. Namun, Susiwijono menekankan pengembangan tidak dilakukan di seluruh kawasan Pantai Indah Kapuk atau PIK.

Susiwijono menjelaskan, lahan PIK yang masuk dalam proyek pengembangan tersebut hanya sekitar 1.700 hektare dengan proyeksi serapan tenaga kerja langsung dan tidak langsung sejumah 19.785 orang. Untuk diketahui, total luas kawasan PIK mencapai 2.650 hektare.  

Menurut dia, pengembangan PIK 2 menjadi PSN adalah hasil rekomendasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno. Ini karena pengembangan PIK 2 dicanangkan menjadi kawasan wisata hijau di DKI Jakarta.

2. Kawasan Industri WIrajaya Green Renewable Energy & Smart-Eco Industrial Park

Susiwijono memaparkan PSN ini memiliki nilai investasi terbesar atau hingga Rp 226 triliun. Menurutnya, PSN tersebut merupakan bentuk dukungan komitmen pemerintah mencapai emisi nol bersih pada 2060.

Kawasan industri tersebut akan memproduksi energi terbarukan dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya berkapasitas 4,1 gigawatt panel. Di samping itu, PLTS tersebut akan dilengkapi dengan baterai berkapasitas 11 gigawatthour.

3. North Hub Development Project Selat Makassar

Susiwijono mengatakan, PSN tersebut adalah fasilitas pemboran sumur gas alam lepas laut. Potensi produksi dari sumur tersebut adalah gas alam sebesar 1.000 MMSCFD dan 50.000 BPD kondensat.

Investasi PSN ini mencapai US$ 11,83 miliar dengan potensi penyerapan tenaga kerja lokal sejumlah 4.500 orang. Oleh karena itu, potensi penerimaan negara dari proyek tersebut senilai US$ 18 miliar.

4. Kawasan Industri Neo Energy Parimo Industrial Estate

Susiwijono menyampaikan PSN tersebut akan menyerap investasi senilai Rp 225 triliun. Sementara itu, proyeksi tenaga kerja yang diserap adalah sekitar 30.000 orang.

Kawasan industri tersebut dirancang untuk memproduksi 120.000 ton nikel per tahun dengan energi hijau melalui tenaga surya. Nikel tersebut nantinya akan menjadi bahan baku produksi baterai solid state dan pabrik lithium.

5. Kawasan Industri Patimban Industrial Estate

Total investasi PSN ini mencapai Rp 169,5 triliun dengan potensi serapan tenaga kerja sebanyak 59.000 orang. Beberapa produk yang akan keluar dari kawasan industri ini adalah semikonduktor, petrokimia, produk elektronik, dan riset teknologi berbasis digital.

6. Kawasan Industri Indonesia Giga Industry Park

PSN ini diproyeksikan menyerap investasi senilai Rp 109 triliun dan akna dibangun di Sulawesi Tenggara. Kawasan ini telah memiliki tenant utama, yakni Huayou Group.

Susiwijono mengatakan kawasan industri ini dirancang untuk memproduksi 92.667 ton nikel kobalt sulfat per tahun untuk mendukung kebutuhan nikel dunia. Proyek tersebut ditaksir dapat menyerap tenaga kerja hingga 30.000 orang.

7. Kawasan Industri Kolaka Resources Industrial Park

Kawasan industri ini diproyeksi membuka lapangan kerja untuk 72.822 orang dan menyerap investasi hingga Rp 150 triliun. Senada dengan Indonesia Industry Giga Park, tenant utama Kolaka Resources Industrial Park adalah Huayou Group.

Kawasan industri tersebut akan memproduksi 340.000 ton nikel per tahun dan 1.500 katoda per tahun. Secara rinci, kawasan industri ini akan memproduksi nikel dari proses High Pressure Acid Leaching sejumlah 240.000 ton dan dari proses  Rotary Kiln Electric Furnace sejumlah 100.000 ton.

8. Kawasan Industri ASPIRE Stargate

PSN ini akan menambah kawasan industri produsen nikel di Sulawesi Tenggara sebanyak tiga unit. Konstruksi ASPIRE Stargate baru akan menyerap senilai US$ 187,81 juta atau Rp 2,89 triliun.

Kawasan tersebut didesain untuk memproduksi Nickel Pig Iron dan Besi sejumlah 130.740 ton per tahun. Adapun produksi kedua produk tersebut akan menggunakan green smelter lantaran menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap berkapasitas 450 megawatt.

9. Kawasan Pesisir Terpadu Surabaya Waterfront Land

Investasi awal PSN ini diperkirakan mencapai Rp 50 triliun. Pengembangan kawasan ini akan memadukan kawasan pariwisata darat dan laut, pendidikan maritim, pusat ekonomi kerakyatan, villa estate, resort, pusat olahraga laut, wisata mangrove, marina, dan dermaga.

10. Kawasan Industri Neo Energy Morowali Industrial Estate

PSN ini akan memproduksi nickel matte, MHP, battery packs, dan battery cell. Seluruh produksi tersebut akan menggunakan energi dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya dan menyerap tenaga kerja hingga 25.000 orang.

Secara sederhana, kawasan industri tersebut akan memproduksi 144.000 ton nikel murni. Susiwijono memaparkan produsen yang akan bersarang di sana adalah Gotion High Tech yang bermitra dengan Volkswagen Group. Adapun investasi kawasan tersebut ditaksir mencapai Rp 150 triliun.

11. Kawasan Pengembangan Terpadu Bumi Serpong Damai

Susiwijono menjelaskan total lahan BSD yang akan digunakan dalam PSN ini hanya 59,68 hektare. Untuk diketahui, total lahan yang ada di BSD mencapai 4.670 hektare.

Ia menyampaikan PSN ini direkomendasikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, sementara itu salah satu tenant kawasan ini adalah Monash University. Oleh karena itu, ruang lingkup PSN ini adalah pendidikan, riset, ekonomi digital, pengembangan teknologi, industri kreatif, dan bio-medical.

12. Pengembangan Kawasan Industri Toapaya

Susiwijono memaparkan PSN ini terletak di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Menurutnya, kawasan industri tersebut merupakan bentuk perluasan Kawasan Ekonomi Khusus Galang-Batang lantaran okupasi lahan di kawasan tersebut kini mencapai 85,7%.

Total investasi pada kawasan tersebut diperkirakan mencapai Rp 120,5 triliun. Dengan demikian, jenis industri yang akan bersarang cukup beragam, seperti industri gaustic soda, oil refinery, petrokimia, galangan kapal, peleburan baja, daur ulang, aneka industri, dan pembangunan pelabuhan untuk kegiatan logistik.

13. Pengembangan Jalan Tol Section Harbour Road II

PSN ini berada di Jakarta Utara, DKI Jakarta dengan estimasi investasi Rp 15,8 triliun. Sejauh ini, tol tersebut telah masuk tahap konstruksi dengan pengembangan 11,74%.

14. Pengembangan Jalan Tol Dalam Kota Bandung

Jalan tol yang dimaksud adalah Bandung Intra Toll Road atau tol yang melewati dalam kota dan North South Link atau rute Pasir Koja-Supratman dengan total investasi Rp 7,83 triliun.

15. Program Multi Lane Free Flow

Susiwijono menjelaskan, penetapan PSN diperukan karena implementasi MLFF memerlukan koordinasi dengan beberapa otoritas dan lembaga keuangan. penyelesaian proyek MLFF perlu berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan, Bank Indonesia, dan pihak perbankan. Menurutnya, Kemenko Perekonomian dapat menjadi lembaga yang mengkoordinasikan kebutuhan proyek MLFF.

"Alasan kedua MLFF menjadi PSN adalah dukungan pemerintah dalam proyek KPBU. Tugasnya sama seperti teman-teman di PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia memberikan memberikan penjaminan pemerintah ke sebuah proyek," katanya.

16. Program Peningkatan Konektivitas Udara

Susiwijono menjelaskan PSN ini akan mendukung integrasi bandara yang dikelola oleh PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney. Menurutnya, status PSN tersebut diperlukan agar dapat mempercepat waktu penerbitan perizinan terkait pelaksanaan transformasi udara dan inklusi integrasi maskapai penerbangan.