BPH Migas Prediksi Konsumsi BBM Naik 5% saat Nataru 2025

ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto/Spt.
Ilustrasi. BPH Migas dan Pertamina pun akan menyiapkan 115 terminal BBM, 7.786 SPBU, 414 SPBUN, 55 SPBB, 6.802 Pertashop, 357 Agen Minyak Tanah, dan 71 DPPU, serta menyiagakan fasilitas tambahan di wilayah-wilayah dengan permintaan tinggi.
Penulis: Mela Syaharani
Editor: Agustiyanti
19/12/2024, 17.20 WIB

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi memperkirakan penyaluran bahan bakar minyak atau BBM, berupa Pertalite dan Pertamax naik 5% selama Natal dan Tahun Baru 2025 naik 5% dibandingkan kondisi normal. Prediksi kenaikan tersebut melambat dibandingkan tahun lalu yang naik 6% dibandingkan kondisi normal.

“Berdasarkan proyeksi penyaluran produk BBM selama Natal dan Tahun Baru 2025, gasolin akan naik 5%, gasoil turun 3,3%, dan avtur naik 6,9%,” kata Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam Pembukaan Posko nataru Nasional Sektor ESDM yang dipantau secara daring melalui Youtube BPH Migas pada Kamis (19/12). 6%.

Erika mengatakan, kondisi ketahanan stok BBM aman, baik gasolin, gasoil, minyak tanah atau kerosin maupun Avtur, dengan ketahanan stok di angka antara 18 sampai 20 hari. 

BPH Migas dan Pertamina pun akan menyiapkan 115 terminal BBM, 7.786 SPBU, 414 SPBUN, 55 SPBB, 6.802 Pertashop, 357 Agen Minyak Tanah, dan 71 DPPU, serta menyiagakan fasilitas tambahan di wilayah-wilayah dengan permintaan tinggi.

Erika juga menyebut, Kementerian ESDM, Ditjen Migas dan Pertamina juga menyiagakan 32 terminal LPG, 740 SPBBE, dan 6.478 Agen LPG.

“Prognosa ketahanan stok LPG nasional dalam kondisi aman dengan coverage day LPG rata-rata 17,12 hari. Kondisi stok LPG dipertahankan tetap stabil selama periode Natal dan Tahun Baru, serta menyiapkan agen dan pangkalan LPG siaga 24 jam, khususnya di wilayah dengan demand tinggi,” ujar Erika.

Erika memperkirakan, kebutuhan masyarakat diperkirakan mencapai 853 BBTUD selama periode Nataru. Jumlah tersebut disalurkan kepada 3.265 pelanggan komersial dan industri, 2.508 pelanggan kecil, 810.000 pelanggan rumah tangga jaringan gas atau jargas, serta pelanggan power termasuk PLN Group

“Dengan mengoptimalkan jaringan dan infrastruktur gas bumi lebih dari 32.000 km jaringan pipa gas, 13 SPBG, 3 MRU dan 3 LNG terminal yang dikelola oleh PGN dalam kondisi handal dan aman,” ucapnya.

Sementara itu, prognosa kondisi pasokan tenaga listrik pada sistem kelistrikan Jawa-Bali, Sumatera, Kalimantan, dan sebagian besar Indonesia Timur pada periode Natal ini pada kondisi aman. 

Reporter: Mela Syaharani