Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima perwakilan 12 negara untuk penyerahan surat kepercayaan Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (7/8). Saat prosesi itu, Dubes Turki Mahmut Erol Kilic lupa menyalami tangan Jokowi setelah menyerahkan surat.
Mahmut merupakan duta besar pertama yang memberikan surat kepercayaan kepada Jokowi. Sehabis memberikan surat, dia langsung melewati Jokowi untuk berbaris. Padahal, Jokowi sudah mengulurkan tangannya.
Bahkan, Jokowi masih menganjurkan tangannya setelah Mahmut melewatinya. Sontak para tamu termasuk menteri dan duta besar lainnya tertawa menyaksikan momen lucu tersebut. Jokowi pun tersenyum.
Mahmut yang tampak canggung pun segera menyadari hal lucu tersebut. Ia langsung berbalik badan, dan berjalan cepat untuk menyambut uluran tangan Jokowi. Suasana yang tadinya khusyuk pun berubah cair.
(Baca: Jokowi Lantik Lima Dubes Indonesia dan Terima 11 Dubes Negara Sahabat)
Setelahnya, 11 duta besar lainnya maju bergiliran untuk menyerahkan surat kepada Jokowi. Tentunya, tidak lupa menyalami Jokowi.
Selain Mahmut, duta besar yang ikut prosesi penyerahan surat adalah Jonathan Edward Austin dari Selandia Baru, Nebojsa Koharovic dari Kroasia, Zainal Abidin bin Bakar dari Malaysia, serta Owen John Jenkins dari Perserikatan Kerajaan Britania Raya dan Irlandia Utara.
Lalu, ada Yasoja Gunasakera Dubes dari Srilanka, Petar Dimitrov Andonov dari Bulgaria, Daniyar Sarekenov Dubes dari Kazakhstan, Faizullah Zaki Dubes dari Afghanistan, Belmiro Jose Malate dari Mozambik, Mondi Solomon Dlamini dari Eswatini berkedudukan di Kuala Lumpur, serta Sekou Kasse Dubes dari Mali berkedudukan di New Delhi.
Prosesi penyerahan surat dibuka dengan upacara dan lantunan lagu nasional pada pukul 07.30 WIB. Lalu, pemberian surat ke Jokowi berlangsung pukul 09.00 WIB. Setelah itu, Jokowi berbincang dengan para duta besar di beranda Istana Merdeka.
Acara itu dihadiri oleh tiga menteri dan wakil menteri. Di antaranya Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi dan wakilnya, Abdurrahman Mohammad Fachir, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
(Baca: Jokowi Lantik 16 Duta Besar Baru, Terdiri dari Politisi dan Pejabat)