Jokowi Lantik 16 Duta Besar Baru, Terdiri dari Politisi dan Pejabat

Ameidyo Daud Nasution
7 Januari 2019, 14:46
Jokowi
Laily Rachev | Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sebuah forum internasional.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik 16 Duta Besar Republik Indonesia untuk sejumlah negara sahabat. Beberapa mantan pejabat termasuk dalam jajaran dubes baru yang dilantik di Istana Negara, Jakarta, Senin (7/1).

Mantan Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar dilantik sebagai Dubes RI untuk Amerika Serikat (AS). Selain Mahendra, Presiden Jokowi juga melantik mantan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hajriyanto Tohari sebagai Dubes RI untuk Lebanon. Lalu, ada Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Christiawan Nasir sebagai Dubes RI untuk Republik Prancis, merangkap Dubes untuk Kepangeranan Andorra, Keharyapatihan Monaco, dan Unesco.

Selain nama-nama tersebut, ada 14 orang lagi yang dilantik sebagai dubes. Berikut nama-nama Dubes RI baru sesuai abjad yang dilantik Jokowi:

1. Abdul kadir Jaelani untuk Kanada merangkap dubes untuk International Civil Aviation Organization (ICAO), berkedudukan di Ottawa, Kanada.

2. Abdurachman Hudiono Dimas Wahab untuk Republik Hungaria, berkedudukan di Budapest, Hungaria.

3. Al Busyra Basnur untuk Republik Demokratik Federal Ethiopia merangkap Republick Djibouti dan African Union, berkedudukan di Addis Ababa, Ethiopia

4. Arrmanatha Christiawan Nasir untuk Republik Perancis merangkap dubes untuk Kepangeranan Andorra, Keharyapatihan Monaco, dan UNESCO, berkedudukan di Paris, Prancis.

5. Cheppy Triprakasa Wartono untuk Republik Meksiko Serikat merangkap dubes untuk Belize, Republik El Savador, dan Republik Guatemala, berkedudukan di Mexico City, Mexico.

6. Dewa Made Juniarta Satrawan untuk Republik Zimbabwe merangkap dubes untuk Republik Zambia, berkedudukan di Harare, Zimbabwe.

 7. Edy Yusup untuk Republik Federasi Brasil, berkedudukan di Brasilia, Brazil.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...