Kandungan Gizi dan Manfaat Minyak Zaitun untuk Wajah

pixabay.com
Ilustrasi minyak zaitun
Penulis: Fathnur Rohman
Editor: Intan
3/1/2022, 17.26 WIB

Minyak zaitun merupakan produk olahan yang diambil dari ekstrak buah zaitun. Minyak ini dipercaya memiliki sejumlah khasiat, salah satu di antaranya yaitu manfaat minyak zaitun untuk wajah dan kulit.

Menurut literatur sejarah, minyak zaitun sudah digunakan sebagai obat alami, menjadi sumber makanan, hingga dipakai dalam upacara keagamaan. Dilansir dari Every Day Health, minyak zaitun adalah minyak yang diperas dari buah zaitun. Minyak tersebut sudah ada sejak 6.000 tahun dan berasal dari Iran, Suriah, Palestina, serta kawasan Mediterania.

Dalam bahasa Inggris minyak zaitun disebut olive oil. Minyak tersebut dikenal memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan jantung. Selain itu, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, manfaat minyak zaitun untuk wajah memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan minyak nabati lainnya.

Kandungan Gizi Minyak Zaitun

Mengutip dari Hello Sehat, kandungan gizi pada minyak zaitun sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Contohnya, ada sekitar 884 kalori dan 100 gram lemak di dalam 100 mililiter minyak zaitun yang bisa mencukupi 153 %  kebutuhan lemak harian seseorang.

Meskipun kandungan lemaknya tinggi, namun lemak yang ada di dalam minyak zaitun tergolong asam lemak tak jenuh tunggal, yang merupakan lemak baik untuk tubuh. Sehingga, tidak heran kalau minyak zaitun kerap digunakan sebagai bahan makanan yang bisa menyehatkan jantung.

Minyak zaitun dibuat dari buah zaitun yang sudah matang di pohonnya. Proses produksinya bisa dilakukan menggunakan cara tradisional maupun modern. Pada umumnya, buah zaitun yang sudah dipanen akan diolah menjadi berbentuk pasta dan langsung dituangkan ke dalam wadah. Dengan proses sentrifugasi, cairan minyaknya bakal terpisah dengan ampas buah zaitun.

Guna menjaga kualitasnya, produk akhir minyak zaitun kemudian disimpan dalam tangki stainless steel yang terlindung dari oksigen. Saat dibotolkan, minyak harus dimasukkan ke dalam botol kaca gelap agar tetap segar.

Mengutip dari Everydayhealth.com, dalam satu sendok makan kandungan gizi minyak zaitun antara lain sebagai berikut:

  • Asam lemak tak jenuh tunggal 9.9 gram
  • Gula 0 gram
  • Kalori 119
  • Karbohidrat 0 gram
  • Lemak jenuh 1,9 gram
  • Lemak tak jenuh ganda 1,4 gram
  • Lemak 13,5 gram
  • Protein 0 gram
  • Serat 0 gram

Berdasarkan rincian di atas, bisa diketahui kalau minyak zaitun memang mengandung lemak tak jenuh cukup tinggi. Tidak hanya itu saja, minyak zaitun diketahui merupakan sumber polifenol yang baik. Senyawa fitokimia ini bersifat sebagai antioksidan dan bisa menangkal radikal bebas.

Selain itu, berdasarkan salah satu studi yang diterbitkan pada Maret 2018 di jurnal BMJ Open, ditemukan sebuah fakta kalau minyak zaitun tidak mengubah atau meningkatkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh. Temuan ini dipublikasikan setelah para peneliti  membandingkan orang dewasa paruh baya, yang mengonsumsi sekitar tiga sendok mentega serta minyak zaitun selama empat minggu.

Sementara itu, manfaat minyak zaitun untuk wajah dan kulit berasal dari kandungan vitamin yang ada di dalamnya. Dilansir dari Healthline, berdasarkan laporan International Olive Council, minyak zaitun memiliki banyak vitamin, termasuk vitamin A, vitamin D, vitamin K, serta vitamin E.

Beragam manfaat minyak zaitun untuk wajah dapat diperoleh dengan mengkonsumsinya maupun mengoleskannya di area kulit. Lebih lanjut, berikut sejumlah manfaat minyak zaitun untuk wajah yang dihimpun dari Medical New Today, Treurer, dan sumber lainnya. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Manfaat Minyak Zaitun untuk Wajah dan Kecantikan Kulit

Mencegah Penuaan Dini

Diperkaya dengan kandungan vitamin dan antioksidan, minyak zaitun bertindak sebagai bahan alami yang bisa mencegah penuaan dini. Khasiat ini menjadi salah satu manfaat minyak zaitun untuk wajah yang bisa dirasakan seseorang setelah menggunakannya.

Sekedar diketahui, antioksidan di dalam minyak zaitun merupakan senyawa yang bisa mencegah oksidasi. Oksidasi sendiri adalah proses yang dapat menghasilkan radikal bebas. Ketika antioksidan ini diterapkan pada kulit maka senyawa tersebut mampu mencegah terjadinya penuaan dini.

Sejumlah penelitian sudah membuktikan kalau minyak zaitun efektif untuk membantu melawan penyebab sel kanker. Khususnya, saat minyak ini digunakan pada kulit setelah terkena paparan cahaya matahari.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu antioksidan yang ada di minyak zaitun yaitu polifenol. Karena kandungan polifenolnya yang tinggi , minyak zaitun memiliki sifat anti penuaan yang membantu melawan pembentukan radikal bebas , yang menjadi penyebab penuaan sel.

Selain itu, pemakaian minyak zaitun secara teratur akan membantu meringankan bintik-bintik atau memperlambat munculnya garis-garis halus dan kerutan terutama di sekitar mata.

Membantu Memperbaiki Jaringan Kulit yang Rusak

Secara klinis, manfaat minyak zaitun untuk wajah berikutnya yaitu bisa membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak. Hal ini karena minyak zaitun diperkaya akan kandungan vitamin yang baik bagi kesehatan kulit.

Contohnya seperti kandungan vitamin D yang dapat membantu seseorang dengan kondisi kulit lain semacam rosacea dan psoriasis, karena khasiatnya untuk meredakan peradangan. Adanya kandungan oleocanthal juga bermanfaat untuk menghilangkan rasa tidak nyaman akibat peradangan di kulit wajah.

Mengendalikan Bakteri di Area Kulit

Fakta lain menyatakan kalau minyak zaitun dapat digunakan untuk menghilangkan sisa riasan di wajah. Selain itu, sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa minyak zaitun memiliki sifat antibakteri.

Hasil penelitian tersebut menunjukan, efek penggunaan minyak zaitun mampu mengendalikan bakteri Staphylococcus aureus pada kulit. Manfaat minyak zaitun untuk wajah ini, bisa diperoleh apabila pemakaiannya dilakukan secara teratur.

Menjadi Pelembab Alami

Vitamin yang terkandung dalam minyak zaitun, terutama vitamin A dan E, berfungsi membantu memperkuat kekencangan epidermis sekaligus merangsang produksi kolagen. Kemudian, konsentrasi asam oleatnya yang tinggi juga bisa merangsang regenerasi sel kulit, memberikan elastisitas dan kilau alami pada wajah.

Meskipun belum terlalu banyak penelitian yang dilakukan, minyak zaitun sangat sering digunakan sebagai bahan pelembab alami untuk kulit wajah. Sama seperti minyak nabati pada umumnya, minyak zaitun memiliki sifat pelembab dan nutrisi yang luar biasa untuk menghidrasi kulit wajah.

Sejumlah manfaat minyak zaitun untuk wajah yang sudah dijelaskan di atas, hanya bisa dirasakan kalau pemakaiannya dilakukan dengan teratur. Minyak ini sudah dikenal punya beragam khasiat untuk kesehatan kulit. Artinya, minyak zaitun adalah bahan alami yang cocok digunakan untuk rutinitas perawatan agar kulit menjadi sehat luar dan dalam.