5 Rekomendasi Jenis Diet Populer untuk Raih Berat Badan Ideal

Banyak orang melakukan diet untuk menurunkan berat badan serta menjaga kesehatan. Saat ini, ada banyak  jenis diet yang dipercaya dapat menurunkan berat badan dengan cepat. 

Setiap jenis diet memiliki metode dan manfaat yang berbeda seperti menurunkan kolesterol, mengurangi resiko penyakit jantung, dan lain sebagianya. Namun, tidak semua jenis diet aman bagi kesehatan. Hal ini dikarenakan semua orang memiliki kecocokan yang berbeda terhadap jenis diet yang ada

Bila Anda tertarik untuk memiliki tubuh yang ideal, simak penjelasan lima jenis diet populer  yang bisa Anda coba di bawah ini.  

1. Diet Mediterania

Diet ini merupakan salah satu diet populer yang sangat dianjurkan untuk menurunkan berat badan karena dapat membuat tubuh Anda lebih sehat. Diet ini sendiri mengacu pada kebiasaan masyarakat Eropa Selatan, seperti Yunani, Kreta, dan Italia Selatan.

Diet in dilakukan dengan tujuan untuk negurangi resiko penyakit kronis seperti diantes, penyakit jantung dan pembuluh darah, serta kanker.

Dalam diet ini, Anda dianjurkan untuk mengismus jenis makanan yang sehat dan kaya akan  kandungan sayuran, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Tidak hanya itu, Anda juga dianjurkan untuk  mengkonsumsi sedikit ayam, daging merah, serta lemak tak jenuh  minyak zaitun dan  kacang-kacangan.

Bila Anda tertarik melakukan diet mediterania, Anda bisa mulai dengan memakan empat butir telur per minggu, daging merah dalam jumlah sedikit serta mengkonsumsi makanan penutup seperti buah-buahan.

2. Diet Mayo

Jenis diet populer selanjutnya yang bisa Anda coba adalah diet mayo yang berfokus untuk merubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Daripada melarang mengkonsumsi makanan tertentu, diet ini juru mendorong Anda makan makanan sehat seperti daging tanpa lemak, tempe, sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan. Tentunya Anda juga perlu  mengimbanginya dengan olahraga yang teratur.

Walaupun begitu, masih saja banyak orang yang salah paham tentang diet ini dan menyamakannya dengan diet grapefruit. Diet ini sendiri menganjurkan asupan rendah karbohidrat dan kalori, sekaligus enzim pembakar lemak dalam buah anggur agar berat badan turun dengan cepat.

Namun diet ini kurang direkomendasikan sebagai diet jangka panjang dan belum didukung oleh penelitian klinis.

3. Diet Ketogenik

Jenis berikutnya yang bisa Anda coba adalah diet ketogenik.  Dilansir dari Medical News Today, diet ini menganjurkan untuk mengurangi asupan karbohidrat dan meningkatkan asupan lemak. 

Ketika menjalankan diet ini, tubuh Anda dikondisikan untuk mendapatkan energi dari pembakaran lemak. Maksud dari lemak ini tentunya lemak baik yang berasal  alpukat, kelapa, kacang-kacangan, dan minyak ikan yang bisa ditambahkan ke dalam makanan 

Dikutip dari Healthline, Ketika diet in dilakukan akan terjadi  proses ketosis dimana  tubuh memecah timbunan lemak untuk bahan bakar energi dan menciptakan zat yang disebut keton.

Deit ini sudah banyak dilakukan oleh orang yang sedang menalnipengobata epilepsi. Namun diet inin tidak cocok bagi penderita diabetes 1  karena  beresiko mengalami ketoasidosis.  Tidak hanya itu, koma diabetik dan kematian juga bisa menjadi efek buruk dari jenis diet ini. 

Oleh karena itu, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui apakah Anda cocok dengan diet ini atau tidak. 

4. Diet Vegetarian 

Diet berikutnya yang bisa Anda coba aldah diet vegetarian yang memiliki berbagai macam jenis.  SaLah satunya adalah jenis lacto ovo vegetarian dimana diet ini terlarang makan makan yang bersumber dari hewan, kecuali telur, produk susu, dan madu. 

Ada juga jenis diet vegetarian lainnya yaitu diet vegan yang melarang makanan apapun yang berasal dari hewan tanpa kecuali. Tidak hanya dari segi makanan, diet ini juga menenkann petinnginya menjungjung keeimbnagan lingkungan dan menghindari perilaku tidak etis pada hewan

Selain dua jenis diet tersebut, ada jenis diet vegetarian lainya yaitu fruitarian vegetarian, , ovo vegetarian, pescatarian, dan pollotarian.

Diet vegetarian ini tidak hanya bagus untuk menurunkan berat badan tapi juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, diabetes, dan kanker. 

 Keefektifan diet ini telah dibuktikan oleh beberapa studi yang menemukan bahwa pelaku diet ini memiliki berat badan yang rendah, jarang sakit serta, memiliki rentang hidup yang panjang daripada orang yang makan daging.

5. Diet Protein Shake

Diet protein shake merupakan jenis diet dimana Anda minum protein shake yang tinggi protein sehingga Anda bisa kenyang lebih lama. Selain itu, minuman ini juga dapat meningkatkan metabolisme  serta pembentukan otot.

Tidak hanya  tinggi protein, protein shake juga mengandung zat gizi mikro dan zat gizi makro yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun bila Anda Ingin melakukan diet ini, minumlah protein shake yang tidak mengandung zat aditif maupun gula berlebih agar diet Anda lebih efektif.

Walaupun efektif untuk diet, bukan berarti Anda hanya bisa mengandalkan minuman ini saja. Anda juga pelru mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang serta berolahraga secara rutin. Jangan lupa juga  untuk menjaga kebutuhan cairan Anda dengan minum air minimal 2 liter setiap hari.

Itulah informasi lima  jenis diet yang bisa Anda coba. Setiap diet di atas memiliki metode, manfaat, serta efeknya masing-masing. 

Anda bisa memilihnya sesuai dengan kondisi tubuh Anda.  Namun sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi untuk mencari tahu jenis diet yang cocok untuk Anda