Pasien 1 dan 2 Positif Corona Alami Tekanan Psikologis

Antara/Hafidz Mubarak
Juru bicara pemerintah dalam penanganan virus corona Achmad Yurianto mengungkapkan pasien 1 dan 2 positif corona mengalami tekanan psikologis meski kondisi fisiknya terus membaik.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
9/3/2020, 14.53 WIB

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, kondisi fisik pasien 1 dan 2 hingga saat ini terus membaik. Menurut Yurianto, tak ada keluhan sakit dari keduanya saat ini.

Kendati demikian, Yurianto menyebut pasien 1 dan 2 mengalami tekanan psikologis saat ini. Hal tersebut lantaran identitas pribadi keduanya sempat terungkap setelah diumumkan terjangkit Covid-19. 

“Yang didominasi beban psikologis akibat identitasnya terpublikasi. Ini pukulan berat psikologis kepada mereka berdua,” kata Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (9/3).

Yurianto mengatakan, tekanan psikologis tersebut berpengaruh terhadap imunitas kedua pasien. Atas dasar itu, Yurianto menyebut keduanya masih terdeteksi positif corona, meski kondisi fisiknya telah membaik. 

(Baca: Protokol Penanganan Virus Corona di Sekolah: Absen Jika Sakit)

Adapun, Yurianto menyebut kondisi fisik pasien 3 dan 4 juga telah membaik saat ini. “Kami memberikan garansi tidak akan mengumumkan namanya, karena mereka takut seperti yang terjadi di kasus 1 dan 2,” kata Yurianto.

Lebih lanjut, Yurianto menyebut kondisi pasien 5 dan 6 juga bagus. Menurutnya, tak ada keluhan dari kedua pasien tersebut setelah terdeteksi positif Covid-19.

Sejauh ini, Yurianto menyebut ada lima pasien di klaster Jakarta yang diobservasi, meski negatif Covid-19. Adapun secara total ada 21 orang yang diduga terjangkit Covid-19 saat ini.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu