Megawati Tak Akan Lindungi Kader PDIP yang Cari Keuntungan Pribadi

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politiknya dalam peresmian pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I di Jakarta, Jumat (10/1/2020). Mega mengatakan tak akan melindungi kader PDIP yang mengambil keuntungan pribadi.
Penulis: Antara
10/1/2020, 19.51 WIB

Megawati juga sempat bercerita PDIP merupakan partai yang telah banyak makan asam garam dalam perjalanan politiknya. Dia lalu menantang kader agar tak puas telah memenangkan Pemilihan Umum 2014 dan 2019.

“Sanggup enggak menang tiga kali, total kerahkan kemampuanmu,” ujarnya yang disambut riuh kader.

(Baca: Suap Pergantian Anggota DPR, Pimpinan KPU & Caleg PDIP Jadi Tersangka)

Pernyataan ini dilontarkan Megawati hanya selang dua hari munculnya kasus dugaan suap Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan dan melibatkan politisi PDIP Harun Masiku. Keduanya saat ini telah dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) meski Harun belum menyerahkan diri.

Selain dua orang itu, KPK juga telah menetapkan dua orang yang diduga staf Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yakni Saeful (SAE), dan Doni (DON) sebagai tersangka. Komisi antirasuah juga membuka peluang pemeriksaan terhadap hasto.

“Kalau penyidik butuh keterangan, yang bersangkutan (Hasto) pasti dipanggil,” kata pelaksana tugas (Plt) Juru Bicara KPK Ali Fikri, Jumat (10/9).

Halaman:
Reporter: Antara, Rizky Alika