Wapres Tiongkok Akan Hadir di Pelantikan Jokowi

ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI
Presiden Joko Widodo (kanan) menerima Penasihat Hubungan Luar Negeri Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Xi Jinping, Song Tao (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/9/2019). Song Tao mengatakan Wakil Presiden Tiongkok Wang Qishan akan hadir di pelantikan Jokowi sebagai Presiden 2019-2023 Oktober mendatang.
Penulis: Ameidyo Daud Nasution
20/9/2019, 15.22 WIB

Wakil Presiden Tiongkok Wang Qishan akan menghadiri pelantikan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024 pada Oktober mendatang.  Konfirmasi kehadiran Wang disampaikan oleh Penasihat Hubungan Luar Negeri Presiden Tiongkok, yakni Song Tao, kepada Jokowi saat keduanya bertemu di Istana Kepresidenan, Bogor, Jumat (20/9).

Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir mengatakan, rencana datangnya Wang mencerminkan hubungan kedua negara yang semakin erat. Jokowi juga merasa terhormat pelantikannya dihadiri perwakilan pemerintah Tiongkok.

"Tiongkok memberi perhatian lebih dan menunjukkan hubungan yang strategis dengan Indonesia," kata Fachir usai mendampingi Jokowi bertemu Song Tao.

(Baca: Berkah Perang Dagang, Pangsa Ekspor Sawit ke Tiongkok Naik Jadi 30%)

Dalam pertemuan itu, Jokowi didampingi Fachir dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Sedangkan Song Tao ditemani Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qian.

Selain memberikan selamat,  Song Tao juga membahas potensi kerja sama antara Indonesia-Tiongkok di masa depan dengan Jokowi. “Komitmen Tiongkok untuk terus meningkatkan hubungan dengan Indonesia," kata Fachir.

Pembangunan infrastruktur seperti Jalan Tol Trans Jawa hingga pembangkit listrik juga dipuji Song Tao. Dia berharap kemajuan ekonomi RI semakin baik pada periode kedua pemerintahan Jokowi.

“Prestasi yang dicatat oleh Indonesia berkat kepemimpinan Presiden Jokowi," kata Song Tao.

(Baca: Utang Luar Negeri Indonesia dalam Yuan Tiongkok Melonjak 75%)

Sedangkan Jokowi menyambut baik pertemuan dengan Song Tao setelah  keduanya bertemu tahun 2016 lalu. "Selamat datang dan senang sekali pernah bertemu," ujar mantan wali kota Solo itu.

Reporter: Antara