Film Bumi Manusia dipastikan tayang pada 15 Agustus 2019 mendatang. Film yang diadaptasi dari novel karya Pramoedya Ananta Toer ini durasinya akan mencapai 2 jam 52 menit.
Durasi itu jauh lebih panjang dibanding film-film Indonesia pada umumnya yang hanya tayang sekitar 1,5 jam. "Avengers juga 3 jam, masa film Indonesia tidak boleh. Novelnya sendiri sudah 500 halaman," ujar produser Frederica, dikutip dari Instagram Falcon Pictures, Senin (24/6).
Poster film ini pun telah dirilis pada Rabu (19/6) lalu. Sutradara Hanung Bramantyo menyatakan proyek ini sebagai kebanggaan baginya.
"Hari ini, sekelumit dari film Bumi Manusia terhidang. Sebuah poster yang bahkan saya pribadi, masih tidak menyangka ada nama saya di sana," kata Hanung.
(Baca juga: Panen Penonton, Film Indonesia Hadapi Masalah Kekurangan Kru)
Ia juga mengungkapkan bahwa film ini akan banyak menampilkan efek komputer grafis atau CGI yang penggarapannya cukup makan waktu. Menurutnya, semua efek komputer itu dikerjakan oleh talenta lokal.
Nantinya, film yang dibintangi Iqbaal Ramadhan sebagai Minke, Sha Ine Febriyanti sebagai Nyai Ontosoroh, dan Mawar de Jongh sebagai Annelies.
Selain itu, film Bumi Manusia juga menampilkan aksi Ayu Laksmi, Donny Damara, Bryan Domani, Giorgino Abraham dan Jerome Kurniawan. Skenario film ditulis oleh Salman Aristo. Bumi Manusia ditargetkan untuk penonton usia 13 tahun ke atas.
(Baca juga: Tumbuh Pesat, Indonesia Pasar Potensial bagi Industri Film)