Korban Banjir Jakarta, Sebanyak 2.942 Warga Harus Mengungsi

ANTARA FOTO/Atika Fauziyyah
Seorang anak melintasi banjir sedalam 1,5 meter di Kelurahan Pajetan Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
Penulis: Agung Jatmiko
27/4/2019, 12.31 WIB

Evakuasi warga terdampak dilaksanakan oleh BPBD, Dinas Gulkarmat, Dinas Kesehatan, Dinas Kehutanan, Basarnas, PMI, petugas dari Unsur kelurahan, Satpol PP, PPSU, Babinsa, dan masyarakat. Sebagai pendukung, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) membantu proses pemadaman aliran listrik di wilayah yang terdampak banjir dan Dinas Perhubungan (Dishub) membantu mengatur lalu lintas di beberapa ruas jalan yang terdampak banjir.

(Baca: BNPB: 477 Bencana Alam Terjadi Sejak Januari 2019)

Terkait upaya penanganan banjir, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui BPBD DKI Jakarta, telah melakukan penilaian kondisi dan melakukan koordinasi dengan kelurahan terdampak, serta memberikan peringatan dini kepada masyarakat yang berada di bantaran Sungai Ciliwung melalui SMS Blast saat Bendung Katulampa dan Pintu Air Depok mengalami kenaikan status Siaga menjadi Siaga 1.

BPBD juga berkoordinasi dengan SKPD terkait, seperti Dinas Sumber Daya Air melalui satgas SDA Kecamatan melakukan penanganan banjir di lokasi dengan penyedotan menggunakan pompa serta melakukan pembersihan tali-tali air dibantu oleh PPSU Kelurahan.

Dinas Sumber Daya Air juga menyiapkan sebanyak 133 unit pompa mobile dan 465 unit pompa stasioner yang tersebar di 164 lokasi. Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup melakukan pengangkutan sampah-sampah akibat banjir.

Halaman:
Reporter: Antara