Sejak Agustus 2018, Sandiaga sudah Kampanye Lebih dari Seribu Titik

Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengadakan syukuran di Sekretariat Nasional Prabowo - Sandi , Menteng, Jakarta Pusat (7/1). Syukuran ini sebagai memperingati 1.000 titik kunjungan kampanye setelah ditetapkan sebagai cawapres.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
8/1/2019, 07.48 WIB

Bahkan, mereka terkadang datang dengan menyumbangkan uang untuk Prabowo-Sandiaga. Menurut Sandiaga, hal tersebut lantaran masyarakat menginginkan dirinya dan Prabowo Subianto bisa menghadirkan berbagai solusi atas masalah tersebut.

Karenanya, dia berjanji akan menghadirkan kebijakan dari pemerintahan yang kuat, tegas, serta berpihak kepada rakyat. "Ini yang ingin kami sampaikan kepada masyarakat melalui sesi debat, sehingga visi misi Prabowo-Sandiaga untuk berpihak kepada rakyat itu bisa terwujudkan," kata Sandiaga.

Ia mengaku masih ada sisa seratus hari ke depan untuk dirinya berkampanye. Masih ada ratusan titik wilayah di Indonesia yang perlu dijangkaunya.

Hal ini dilakukan untuk memperkecil rentang elektabilitas Prabowo-Sandiaga dengan pesaingnya, Joko Widodo-Maruf Amin. Sandiaga mengklaim jika kampanyenya di lebih dari seribu titik semakin menipiskan rentang elektabilitas tersebut.

Sebab, kampanye ke berbagai titik tersebut terbukti ampuh meningkatkan elektabilitas. "Kalau kami genjot di seratus hari ke depan, persaingan ketat ini akan kami lihat di bulan Februari dan Maret," kata Sandiaga.

(Baca: Prabowo-Sandiaga Bakal Paparkan Visi-Misi ala Town Hall Meeting)

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu