JK: Ada Kekhawatiran Terjadi Teror saat Asian Games

Katadata
Venue Lapangan Bola Volley untuk Asian Games 2018.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
15/5/2018, 12.09 WIB

Menurut Imam, seluruh elemen bangsa Indonesia perlu ikut serta untuk membantu pemerintah menyukseskan Asian Games 2018. Hal yang sama juga disampaikan JK. Menurutnya, segenap elemen bangsa Indonesia perlu mengatasi masalah terorisme ini bersama-sama.

JK mengatakan, dibutuhkan kesiapan dan juga tindakan tegas dari polisi dan TNI untuk mencegah terjadinya terorisme di Indonesia. Selain itu, dibutuhkan juga informasi dari masyarakat untuk bisa menghentikan atau mengawasi tindak tanduk para teroris.

Menurut JK, masyarakat perlu ikut berkontribusi membantu pemerintah karena aksi teroris juga berdampak kepada seluruh elemen bangsa. Pemerintah, polisi, dan TNI pun tak bisa mengawasi seluruh Indonesia tanpa bantuan dari masyarakat.

"Ini semua hanya (bisa diatasi) apabila ada kerjasama daripada kita semua," kata JK.

(Baca juga: Terduga Pelaku Bom Surabaya Suami-Istri dengan 4 Anak & Pendukung ISIS)

Sejak terjadi kerusuhan narapidana terorisme di Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Depok pada Selasa (8/5) yang membuat lima anggota polisi meninggal dunia, terjadi rentetan serangan teror. Lima serangan bom bunuh diri berturut-turut terjadi di Jawa Timur. Pada Minggu (13/5) terjadi tiga ledakan bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya. Pada hari yang sama sebuah ledakan bom terjadi di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo.

Kemudian pada Senin (14/5), terjadi  aksi bom bunuh diri dengan menggunakan dua sepeda motor di Markas Polrestabes Surabaya. Ledakan bom di berbagai lokasi ini menyebabkan 12 warga sipil tewas dan 41 orang menderita luka.

Halaman: