BPH Migas Keluhkan Tak Adanya Cadangan BBM Nasional

Arief Kamaludin|KATADATA
Tangki BBM Pertamina.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Yuliawati
19/2/2018, 20.11 WIB

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) menyatakan saat ini Indonesia belum memiliki cadangan Bahan Bakar Minyak (BBM) nasional. Komite BPH Migas menyampaikannya informasi ini saat bertemu dengan Ketua MPR Zuklifi Hasan.

"Cadangan BBM Nasional, BPH sampai saat ini belum bisa melaksanakan karena terkendala anggaran untuk penyediaan cadangan," ujar Komite BPH Migas Saryono Hadiwijoyo di Kantor Ketua MPR, Senin (19/2).

Cadangan BBM Nasional hanya berupa cadangan operasional milik PT Pertamina (Persero) untuk memenuhi kebutuhan selama 20 hari. Cadangan operasional ini dapat dikeluarkan ke pasar bila tak ada produksi dari Pertamina.

"Cadangan BBM nasional tidak ada. Cadangan nasional kita itu masih sekitar 20 hari itu pun dimiliki oleh Pertamina," ujarnya.

(Baca juga: Cadangan Minyak Habis 12 Tahun Lagi, Pemerintah Fokus Energi Baru)

Jumlah cadangan BBM ini sangat tertinggal dibandingkan jumlah ideal menurut Badan Energi Internasional (IEA), yakni mencapai 90 hari. Jepang misalnya memiliki cadangan BBM selama 203 hari, sedangkan Amerika Serikat 210 hari.

Halaman: