Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Berdasarkan agenda Sekretariat Presiden, pelantikan dilakukan di Istana Negara pada pukul 16.00 Waktu Indonesia Barat.
Satu jam sebelum acara pelantikan ini, sejumlah anggota Kabinet Kerja dan beberapa tokoh terlihat berdatangan ke Istana. Beberapa di antaranya adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang hadir di Istana pada pukul 15.23 tadi. Dengan mengenakan setelan jas lengkap, Prabowo turun dari mobil Lexusnya dan langsung masuk menuju Istana.
Ketika sejumlah awak media mengenai harapannya, Prabowo mengatakan hanya bisa mendoakan Anies dan Sandi dapat menjalankan amanat sebagai Gubernur dan Wagub DKI yang baru. Dia juga meminta Anies dan Sandi merangkul seluruh masyarakat Jakarta dalam memimpin ibukota.
"Saya berpesan karena sekarang beliau adalah Gubernur untuk seluruh rakyat," katanya. (Baca: LBH Akan Kawal Anies-Sandi untuk Setop Privatisasi Air Jakarta)
Berselang lima menit kemudian, Agus Harimurti Yudhoyono, yang sempat menjadi lawan Anies-Sandi pada Pemilihan Kepala Daerah Jakarta lalu, juga terlihat di belakang Kompleks Istana. Anak sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut juga menghadiri acara pelantikan ini.
Sepuluh menit kemudian, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto menepi di Istana. Dengan menggunakan sedan Lexus hitam berplat nomor RI 6, Novanto masuk dan ditemani oleh dua Wakil Ketua DPR yakni Fahri Hamzah dan Agus Hermanto. Novanto tidak berbicara banyak, hanya mengungkapkan harapannya agar Anies - Sandi dapat melanjutkan pekerjaan baik Gubernur sebelumnya.
"Saya berharap pekerjaan baik pak Ahok dapat dilanjutkan," katanya.
Adapun beberapa Menteri yang tampak hadir antara lain Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Yasonna Laoly, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Efendy, hingga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.