PGN Salurkan Bantuan Sembako untuk Dapur Umum di Krukut

Katadata
Penulis: Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
12/5/2020, 08.57 WIB

“Sebanyak 300 paket sembako berisikan kebutuhan sehari-hari seperti beras, minyak goreng, gula dan mie instan diberikan di beberapa titik. Diantaranya di SPBG Ketapang dan SPBG Bogor untuk mengurangi kontak fisik dan mencegah timbulnya keramaian,” ungkap Rachmat.

Rachmat mengatakan bahwa berdasarkan informasi dari Koordinator Komunitas Bajaj Gas (KOBAGAS), penghasilan normal para sopir bajaj sebelum pandemi berkisar antara Rp 180.000, hingga Rp 200.000 per hari. Kini penghasilan mereka turun hingga 80%, karena tidak adanya penumpang yang menggunakan jasa mereka. 

“Sekarang sulit untuk mencari penumpang, hanya satu atau dua orang per hari. Bahkan kadang juga tidak ada sama sekali,” tambahnya

Pada kesempatan yang sama, Gagas juga membagikan 100 uang elektronik kepada kendaraan yang mengisi BBG di SPBG untuk mempermudah transaksi secara non tunai dan meminimalisir perpindahan uang tunai untuk mencegah bakter & virus. Pembagian ini secara langsung diberikan oleh Direktur Keuangan Gagas, Eri Surya Kelana.

Rachmat menegaskan bahwa PGN siap untuk terjun meringankan beban masyarakat selama masa darurat Covid-19, baik melalui bantuan sembako maupun alat kesehatan, serta berkontribusi dalam program-program social pemerintah untuk penanganan Covid-19.

Halaman: