DKI Jakarta Mulai Ambil Plasma Darah Pasien Corona untuk Antibodi

ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/hp.
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) melakukan pengambilan darah. PMI Jakarta memulai pengambilan plasma darah milik mantan pasien virus corona untuk serum antibodi.
Editor: Ekarina
15/6/2020, 10.33 WIB

Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta memulai pengambilan plasma konvalesen milik mantan pasien virus corona untuk serum antibodi. Seluruh proses pengolahan plasma dilakukan dengan standar tinggi untuk menjaga kualitas obat.

Terapi plasma konvalesen merupakan metode pengambilan plasma darah dari dalam tubuh orang yang pernah terinfeksi Covid-19 maupun yang telah sembuh dengan kriteria khusus. Plasma tersebut akan diteliti dan hasilnya akan diberikan kepada pasien COVID-19 dengan gejala berat untuk membantu meningkatkan antibodi.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengapresiasi langkah yang diambil oleh PMI. Ia pun memastikan proses pengolahan plasma darah untuk dijadikan obat telah mendapatkan sertifikasi CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dari BPOM.

(Baca: Video: Khasiat Plasma Darah Mengobati Pasien Corona)

"Ini merupakan metode penyembuhan bagi pasien COVID-19. Saya kira ini satu yang penting, sebagai salah satu metode penyembuhan yang cukup efektif" katanya melalui siaran pers, Minggu (14/6).

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto