Pemerintah akan Dukung Unair Kembangkan Kombinasi Obat Corona

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Menko PMK Muhadjir Effendy di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (11/6/2020). Muhadjir mengatakan pemerintah akan mendukung Universitas Airlangga mengembangkan obat virus corona.
17/6/2020, 17.15 WIB

Sebelumnya Rektor Unair Mohammad Nasih mengatakan lima kombinasi pengobatan ini lebih efektif dibandingkan pengobatan lain. Hal ini dapat mengatasi corona dalam jangka pendek karena obat sudah ada di pasaran. “Yang penting dari kami fungsinya,” kata Nasih hari Selasa (16/6).

Meski demikian Nasih mengatakan kombinasi obat ini belum melalui uji coba pada makhluk hidup lantaran memakan waktu. Di sisi lain banyak pasien di Indonesia yang memerlukan penanganan Covid-19 dengan cepat.

Namun dia mengatakan Unair melakukan langkah hati-hati dalam menguji obat. Adapun pengujian dilakukan dengan menumbuhkan sel target virus seperti paru-paru, ginjal, serta hati. “Kalau pakai tahapan itu baru tahun depan selesai,” katanya.

Kombinasi pengobatan ini dikembangkan oleh tim dari Unair dan didukung Badan Nasional Penanggulangan Bencana serta Badan Intelijen Negara (BIN). Tim awalnya meneliti 14 regimen pengobatan yang memiliki kemampuan membunuh Covid-19 paling efektif.

Selain efektivitas, mereka memantau beberapa faktor yakni hitoksisitas (racun) yang terkandung obat hingga inflamasi dampak pengobatan. Dari indikator tersebut mereka menemukan lima kombinasi yang bisa digunakan guna mengobati Covid-19.  

(Baca: DKI Jakarta Mulai Ambil Plasma Darah Pasien Corona untuk Antibodi)

Halaman:
Reporter: Antara