Uji Klinis Vaksin Corona Merah Putih Buatan RI Ditargetkan Awal 2021

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/hp.
Suasana fasilitas produksi vaksin COVID-19, di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8/2020).
Penulis: Happy Fajrian
30/8/2020, 17.26 WIB

Bahkan, Kemenristek mempersilakan bagi Pemkot Tangerang Selatan jika ingin menggunakan wisma tamu Puspiptek untuk tenaga medis. "Silakan jika masih memang ingin menggunakan wisma itu untuk tenaga medis," paparnya.

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menegaskan, keberadaan wisma tersebut sangat membantu karena saat ini Pemkot Tangsel masih dalam masa PSBB terkait penanganan Covid-19.

"Lonjakan kasus yang terjadi perlu penanganan ekstra. Adanya bantuan berupa wisma untuk tenaga medis, ini sangat membantu. Karena Pemkot Tangsel pun melakukan upaya untuk warga terdampak," paparnya.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat ada 188 kandidat vaksin untuk menyembuhkan virus corona per Senin (10/8). Rinciannya, sebanyak 139 vaksin masih dalam tahap pra-klinis atau masih diuji coba ke hewan. Kemudian, ada 25 vaksin pada fase I, 17 vaksin pada fase II, dan tujuh vaksin pada fase III.

Perbedaan pada setiap tahap adalah jumlah orang yang diuji coba dengan vaksin tersebut. Fase pertama hanya melibatkan sejumlah orang, sementara fase ketiga sampai ribuan orang. Namun hingga  kini belum ada vaksin yang disetujui untuk penggunaan secara luas dalam mengobati pasien Covid-19.

Halaman:
Reporter: Antara