Nama Kereta Api | Harga |
Argo Muria (eksekutif) | Rp 250.000 – Rp 410.000 |
Argo Bromo Anggrek (eksekutif) | Rp 445.000 – Rp 565.000 |
Argo Sindoro (eksekutif) | Rp 330.000 – Rp 410.000 |
Sembrani (eksekutif) | Rp 405.000 – Rp 525.000 |
Brawijaya (eksekutif) | Rp 475.000 – Rp 570.000 |
Argo Anggrek Luxury Sleeper | Rp 700.000 – Rp 990.000 |
Sembrani Luxury | Rp 700.000 – Rp 920.000 |
Tarif Tiket Kereta Api Stasiun Pasar Senen – Semarang Poncol
Nama Kereta Api | Harga |
Airlangga (ekonomi) | Rp 104.000 |
Kertajaya (ekonomi) | Rp 200.000 – Rp 240.000 |
Jayabaya (ekonomi) | Rp 240.000 – Rp 265.000 |
Jayabaya (eksekutif) | Rp395.000 - Rp 460.000 |
Tarif Tiket Kereta Api Stasiun Pasar Senen – Semarang Tawang
Nama Kereta Api | Harga |
Tawang Jaya Premium (ekonomi) | Rp 110.000 – Rp 250.000 |
Tawang Jaya Premium (eksekutif) | Rp 250.000 – Rp 350.000 |
Dharmawangsa (ekonomi) | Rp 170.000 – Rp 195.000 |
Dharmawangsa (eksekutif) | Rp 380.000 – Rp 400.000 |
Matamarja | Rp 185.000 – Rp 220.000 |
Brantas (ekonomi) | Rp 170.000 – Rp 200.000 |
Brantas (eksekutif) | Rp 345.000 – Rp 420.000 |
Gumarang (bisnis) | Rp 225.000 – Rp 275.000 |
Gumarang (eksekutif) | Rp 375.000 – Rp 430.000 |
Menoreh | Rp 200.000 – Rp 260.000 |
Jakarta – Surabaya
Perjalanan dari Jakarta menuju Surabaya bisa ditempuh baik melalui Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasar Senen. Dua stasiun tersebut memiliki jadwal perjalanan kereta ke Surabaya baik menuju Stasiun Gubeng maupun Stasiun Pasar Turi.
Tarif Tiket Kereta Api Stasiun Gambir – Stasiun Surabaya Gubeng
Nama Kereta Api | Harga |
Bima | Rp540.000 – Rp 640.000 |
Bima Priority | Rp 1.200.000 |
Tarif Tiket Kereta Api Stasiun Gambir – Stasiun Surabaya Pasar Turi
Nama Kereta Api | Harga |
Argo Bromo Anggrek | Rp 590.000 – Rp750.000 |
Argo Anggrek Luxury Sleeper | Rp 800.000 – Rp 1.020.000 |
Sembrani | Rp 540.000 – Rp 700.000 |
Sembrani Luxury | Rp 800.000 – Rp 1.020.000 |
Tarif Tiket Kereta Api Pasar Senen – Stasiun Surabaya Pasar Turi
Nama Kereta Api | Harga |
Jayabaya (eksekutif) | Rp 490.000 – Rp 570.000 |
Jayabaya (ekonomi) | Rp 300.000 – Rp 360.000 |
Dharmawangsa (ekonomi) | Rp 200.000 – Rp 240.000 |
Dharmawangsa (eksekutif) | Rp 430.000 – Rp 500.000 |
Airlangga | Rp104.000 |
Kertajaya | Rp 250.000 – Rp 300.000 |
Gumarang (bisnis) | Rp 300.000 – Rp 360.000 |
Gumarang (eksekutif) | Rp 500.000 – Rp 570.000 |
Tarif Tiket Kereta Api Pasar Senen – Stasiun Surabaya Pasar Gubeng
Nama Kereta Api | Harga |
Gaya Baru Malam Selatan (eksekutif) | Rp 420.000 – Rp 540.000 |
Gaya Baru Malam Selatan (ekonomi) | Rp 340.000 – Rp 370.000 |
Jayabaya (ekonomi) | Rp 300.000 – Rp 360.000 |
Jayabaya (eksekutif) | Rp 490.000 – Rp 570.000 |
Jayakarta (ekonomi) | Rp330.000 – Rp 380.000 |
Aturan Mudik
Pemerintah mengatur perjalanan domestik pada semua moda transportasi di masa Ramadan dan Idul Fitri. Pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), tidak wajib tes COVID-19 jika telah booster. Sementara jika belum vaksin booster, wajib menunjukkan hasil tes negative Covid-19.
Orang yang telah divaksinasi dua kali harus menunjukkan hasil tes antigen negatif yang diambil 1x24 jam atau PCR yang diambil 3x24 jam sebelum keberangkatan. Sementara untuk yang baru divaksinasi satu kali harus menunjukkan hasil tes PCR negatif 3X24 jam sebelum keberangkatan.
Selain itu, bagi yang tidak dapat divaksinasi karena kondisi kesehatan tertentu atau penyakit penyerta, harus menunjukkan hasil tes PCR negatif yang diambil 3 x 24 jam sebelum keberangkatan serta surat keterangan resmi dari rumah sakit.
Ketentuan tes Covid-19 juga berlaku bagi anak usia 6-17 tahun yang belum bisa mendapatkan vaksinasi booster. Sementara anak usia kurang dari 6 tahun tidak wajib testing karena belum divaksinasi. Tetapi, anak harus beserta pendamping perjalanan yang telah memenuhi persyaratan perjalanan domestik.