Menhub Minta One Way Saat Mudik Kembali Diterapkan Pas Arus Balik

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/hp.
Foto udara sejumlah kendaraan antre memasuki Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (30/4/2022).
2/5/2022, 13.44 WIB

Setelah dua tahun ada larangan untuk mudik dari pemerintah, kali ini masyarakat memanfaatkan kesempatan untuk pulang ke kampung halaman karena imbauan serupa tak kembali diterapkan setelah jumlah kasus baru covid-19 menurun. Terbukti, pada tradisi mudik tahun ini, arus lalu lintas yang melewati tol mencatatkan rekor dengan 105 ribu kendaraan dalam sehari.

Imbasnya kepadatan lalu lintas terjadi di beberapa titik, terutama pada puncak arus mudik di jalur tol Trans Jawa ke arah timur dari kawasan Jabodetabek, serta ke arah barat menuju Merak.

Menurut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, kepadatan arus lalu lintas pemudik masih dapat teratasi melalui sejumlah rekayasa lalu lintas.

“Memang sempat ada masalah saat menerapkan contra flow dan one way pertama kali. Namun selanjutnya bisa diatasi dengan baik,” jelas Menhub saat meninjau Gerbang Tol Palimanan, Minggu (1/5).

Menhub mengungkapkan, keberhasilan mengatasi kepadatan lalu lintas ini berkat kerja sama yang dilakukan pihak Kepolisian, PT Jasa Marga (Persero) Tbk., Kemenhub, dan unsur terkait lainnya. “Kami mempersiapkannya jauh-jauh hari dengan melakukan simulasi-simulasi,” ujar Menhub.

Lebih lanjut Budi Karya menjelaskan, rekayasa lalu lintas seperti one way, membuat perjalanan dari kawasan di barat menuju ke timur dapat dilalui dengan cukup lancar. Dia berharap, kondisi ini dapat terus dipertahankan.

“Keberhasilan rekayasa lalin pada arus mudik, diharapkan juga dapat terjadi pada arus balik,” tutur Menhub.

Halaman:
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono