10 Makanan Khas Tulungagung yang Bisa Menjadi Oleh-oleh Lebaran

ANTARA FOTO/Irfan Anshori/aww.
Ilustrasi makanan khas Tulungagung yang bisa menjadi oleh-oleh lebaran saat kembali ke kota perantauan.
Editor: Intan
6/5/2022, 23.09 WIB

Jawa Timur memiliki banyak lokasi destinasi wisata yang bisa disambangi masyarakat selagi mudik, salah satunya Tulungagung. Tak hanya wisata, Tulungagung juga menawarkan beragam menu kuliner yang ampuh menggoyang lidah penikmatnya. 

Makanan khas Tulungagung cukup beragam, mulai dari jajanan pasar, sampai olahan kuliner tradisional Jawa yang bakal menggugah selera. Para pemudik dapat mencicipi aneka makanan khas Tulungagung saat berkesempatan datang ke kabupaten ini. Selain itu, ada banyak makanan khas Tulungagung yang bisa menjadi oleh-oleh lebaran Anda.

Kabupaten Tulungagung merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi pariwisata. Mengutip situs Tulungagung.go.id, kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Timur itu, memiliki beberapa objek wisata unggulan seperti Pantai Sine, Pantai Popoh, Candi Dadi, dan sebagainya.

Jika Anda berkunjung ke lokasi objek wisata tersebut, Anda juga dapat sekaligus menikmati beragam makanan khas Tulungagung. Mengutip buku Tulungagung dalam Rasa, serta sumber lainnya, berikut daftar makanan khas Tulungagung yang bisa menjadi oleh-oleh lebaran.

Rekomendasi Makanan Khas Tulungagung yang Bisa Menjadi Oleh-oleh Lebaran:

1. Kerupuk Gadung

Kuliner yang bisa menjadi salah satu pilihan makanan khas Tulungagung, sekaligus wajib dicicipi adalah kerupuk gadung. Camilan satu ini merupakan olahan berbahan dasar gadung, yakni jenis umbi-umbian yang mudah ditemukan di Pulau Jawa.

Makanan khas Tulungagung ini dapat ditemukan di Kecamatan Kalidawir. Keunikan dari kerupuk gadung terletak pada proses pembuatannya, di mana dalam mengolahnya, kerupuk gadung harus melalui fase pemeraman menggunakan abu untuk menghilangkan getahnya.

2. Kerupuk Kulit Rambak

Kerupuk kulit identik sebagai salah satu oleh-oleh yang cukup mudah ditemukan di Kabupaten Tulungagung. Wisatawan bisa membeli makanan khas Tulungagung ini, di sejumlah kios yang menjual olahan ini di pinggir jalan.

Kerupuk kulit rambak adalah makanan khas Tulungagung yang dibuat dengan bahan dasar kulit sapi dan kerbau. Sesuai namanya, kerupuk kulit ini mempunyai tekstur renyah dan sangat cocok untuk disantap dengan hidangan berkuah.

Terdapat dua jenis rambak yang diproduksi di Tulungagung. Pertama, adalah rambak dari kulit sapi dengan warna yang cerah. Sedangkan kedua, merupakan rambak dari kulit kerbau. Makanan khas Tulungagung ini menjadi salah satu rekomendasi wisata kuliner yang wajib untuk dicicipi.

3. Nasi Lodho

Kuliner lain khas Tulungagung yang wajib dicoba adalah nasi lodho. Secara tampilan, nasi ini mirip dengan kari ayam. Perbedaannya terletak pada proses pembuatannya.

Untuk membuat nasi lodho, ayam terlebih dahulu dipanggang sebelum diproses lebih lanjut. Kemudian dimasak dengan bahan lain. Proses pemanggangan inilah yang menjadi kunci utama kelezatan nasi lodho.

Selain itu, keunggulan dari nasi lodho sebagai makanan khas Tulungagung, terletak pada kuahnya. Kuah nasi lodho memiliki cita rasa pedas dan dibedakan menjadi kuah kental serta kuah encer.

4. Punten Pecel

Nama makanan khas Tulungagung satu ini memang terdengar unik. Selain unik, punten pecel mempunyai rasa yang nikmat.

Punten Pecel merupakan kuliner yang terbuat dari beras yang ditanak bersama dengan santan. Alhasil, rasa dari menu satu ini cenderung gurih. Punten pecel juga memiliki tekstur kenyal dan biasa disajikan bersama sambal pecel, lengkap dengan sayuran rebus.

5. Jenang Grendol

Jenang grendol memiliki cita rasa manis dan gurih. Makanan khas Tulungagung ini sangat cocok disantap ketika waktu santai.

Makanan ini terbuat dari tepung kanji dan gula merah. Untuk membuat jenang grendol, caranya dengan direbus sampai menciptakan jel lengket berwarna merah.

Biasanya, jenang grendol disajikan dengan bubur ketan hitam. Selain itu, ada juga yang menambahkan umbi-umbian di dalam menu khas Tulungagung tersebut.

6. Gembrot

Gembrot adalah makanan khas Tulungagung yang unik, karena terbuat dari dedaunan hijau seperti semanggi, jantung pisang, sambiloto, dan lainnya. Bahan tersebut, kemudian dicampur dengan parutan kelapa muda, serta bumbu.

Makanan ini dibungkus daun pisang, lalu dikukus. Beberapa penjual kerap menambahkan ikan, teri, tempe, dan lainnya sebagai campuran gembrot.

7. Cimplung

Cimplung terbuat dari singkong atau ketela yang sudah dikupas dan dicuci bersih. Selanjutnya, makanan khas Tulungagung tersebut dimasukkan ke dalam sebuah wajan besar bekas gula Jawa. Makanan khas satu ini memiliki cita rasa manis legit.

8. Sredek

Sredek adalah menu olahan dari getuk singkong yang digoreng. Umumnya makanan ini disantap dengan tempe serta cabai sebagai lalapan. Makanan khas Tulungagung ini dapat ditemukan di wilayah Tulungagung bagian selatan.

9. Kopi Cethe

Meski namanya membawa unsur kopi, namun cara menikmati kopi cethe sangatlah unik. Berbeda dengan kopi pada umumnya, cethe adalah ampas kopi yang dioleskan pada rokok. Sehingga mengkonsumsi kopi cethe tidak diseruput, melainkan dihisap bersama dengan rokok. Tujuannya untuk mendapatkan aroma khas dari ampas kopi tersebut.

10. Jajanan Tempo Dulu

Jajanan pasar tempo dulu seperti cenil, lopis, kicak, dan lainnya bisa ditemukan di beberapa pasar yang ada di Tulungagung. Misalnya Pasar Senggol di Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru.

Sebut saja Pasar Senggol, di sini pengunjung bisa menemukan jajanan tempo dulu termasuk makanan khas Tulungagung, yang bisa dibeli dengan harga relatif murah.

Demikian rekomendasi makanan khas Tulungagung yang bisa menjadi oleh-oleh lebaran. Berada di Provinsi Jawa Timur, letak Tulungagung juga tak jauh dari kota besar seperti Surabaya.