30% Pemudik Belum Kembali, Kemenhub Masih Siaga Pantau Arus Balik

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Seorang pemudik bersandar di pagar bahu Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat.
Penulis: Andi M. Arief
10/5/2022, 20.40 WIB

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan masih akan memantau pergerakan arus balik. Pasalnya, masih ada sekitar 30% warga Jabodetabek yang masih berada di kampung halaman. 

Direktur Jenderal Hubungan Darat Kemenhub Budi Setyadi mengatakan masih ada 30% pemudik yang menuju kawasan Jabodetabek dalam waktu dekat. Adapun, pemerintah menilai pemudik akan tersebut akan melakukan perjalanan pada malam hari. 

"Kami sekarang ini masih bersiaga terus walaupun posko sudah diselesaikan, karena potensi pergerakan (saat) malam (hari) cukup banyak. Kami akan melakukan dinamika dengan Korlantas Polri," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Selasa (10/5). 

Budi menyampaikan pengawasan tersebut akan terus dilakukan sampai seluruh pemudik asal Jabodetabek kembali. Menurutnya, pengawasan ini penting lantaran kendaraan niaga berkapasitas tinggi mulai memasuki jalan tol. 

Oleh karena itu, salah satu dinamika yang akan dilakukan Kepolisian adalah mengeluarkan kendaraan niaga berat dari jalan tol ke jalan arteri nasional. "Semua kendaraan logistik sumbu tiga ke atas secara bergantian kami keluarkan ke jalan nasional, walaupun secara de jure sudah selesai (masa pelarangan kendaraan niaga di jalan tol)," kata Budi. 

Namun demikian, Budi mengatakan pengeluaran kendaraan niaga tersebut akan sesuai dengan diskresi pihak kepolisian. 

Adapun, pengeluaran kendaraan niaga tersebut dianggap penting lantaran proyeksi 47% pemudik menggunakan kendaraan pribadi terealisasi. Selain itu, pemudik yang menggunakan jalan tol naik 11,8%. 

Lonjakan Pemudik Lebaran dan Peredaran Logistik Indikasi Kebangkitan Perekonomian Indonesia (Katadata)

Kakorlantas Polri Firman Shantyabudi mengatakan pihaknya masih akan berada di lokasi pemantauan hingga seluruh pemudik kembali ke Jabodetabek. Maka dari itu, lanjut Firman, Kepolisian masih akan terus berkoordinasi dengan PT Jasa Marga untuk memastikan kelancaran pelayanan di jalan tol. 

Firman menilai hal ini penting lantaran dinamika arus balik saat ini berubah mengingat kendaraan niaga berat telah masuk ke jalan tol. Menurutnya, hal tersebut akan mengubah cara bertindak pihak Kepolisian di lapangan. 

Firman masih melihat adanya potensi kelancaran lalu lintas saat arus balik beberapa hari ke depan. Walau demikian, Firman menyarankan agar pemudik untuk kembali ke kawasan Jabodetabek pada saat sore menuju malam hari. 

"Kalau bisa, jamnya (untuk kembali ke Jabodetabek) kalau bisa pada sore atau malam hari. Artinya, masyarakat lokal sudah istirahat. Jadi, silahkan ruang ini untuk kembali ke Jakarta," kata Firman. 

Reporter: Andi M. Arief