Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menemui Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh di Nasdem Tower yang berlokasi di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Pertemuan antar-ketua umum partai tersebut terjadi bertepatan dengan peringatan Hari Lahir Pancasila, Rabu (1/6).
Dalam pertemuan itu Prabowo didampingi oleh beberapa Dewan Pengurus Pusat (DPP) Gerindra, yaitu Ahmad Muzani, Budi Djiwandono, Maher, Sufmi Dasco dan Sugiyono. Sementara Surya Paloh didampingi oleh beberapa elit partainya, yaitu Ahmad Sahroni, Enggartiasto Lukita, Hermawi Taslim, Jan Darmadi, Siswono Yudo Husodo, dan Willy Aditya.
Meski kedua pimpinan sebelumnya telah bertemu dalam pernikahan Ketua Mahkamah Konstitusi, Anwar Usman dan Idayati, pihak Nasdem mengungkapkan bahwa pertemuan kali ini dilakukan dalam rangka silaturahmi setelah Lebaran.
Ketua DPP Nasdem Willy Aditya mengatakan, pertemuan antara Surya Paloh dengan Prabowo hanyalah bentuk reuni dua sahabat yang juga sama-sama menjadi bagian dari koalisi pemerintah saat ini. Namun, dia tak menampik adanya pembahasan terkait koalisi dalam politik.
“Kalau toh ada pembicaraan masalah koalisi, kerja sama politik itu juga tidak tertutup kemungkinan, tetapi ranahnya bisa luas sekali,” kata Willy dalam keterangan resminya yang dikutip Katadata.co.id pada Kamis (6/2).
Kemungkinan kerja sama politik diungkapkan Willy dapat terjadi di dalam lingkup pemerintahan maupun parlemen. Hal itu disebutnya merupakan bentuk dari sinergi dalam rangka pembangunan bangsa.
“Di parlemen kan ada Pak Sufmi Dasco pimpinan DPR (Dewan Perwakilan Rakyat), Pak Rachmat Gobel juga pimpinan DPR tentu kerja sama ini spektrumnya sangat luas dan banyak sekali,” ujarnya.
Ketua Umum Nasdem Surya Paloh mengatakan, kerja sama dengan Gerindra dapat dilakukan sebab kedua partai memiliki kesamaan visi dalam mengawal pembangunan bangsa. Hal tersebutlah yang menjadi modal bagi keduanya untuk membahas berbagai kemungkinan kerja sama.
“Tidak hanya terbatas pada hubungan kami pribadi, tapi juga masalah-masalah strategis bagi kepentingan kemajuan bangsa dan negara kita,” kata Surya.
Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto pun menyampaikan hal yang senada dengan Surya Paloh. Menurutnya, pertemuan hampir lima jam itu dipenuhi dengan suasana penuh keakraban di antara dua pihak. Meski pernah memiliki perbedaan pandangan dalam urusan politik, Prabowo mengakui bahwa di antara dirinya dan Surya Paloh tetap memiliki komitmen yang sama, yaitu mencintai bangsa Indonesia.
“Jadi ada hubungan batin karena dari sejak awal kita sebetulnya punya visi yang sama kita punya visi kebangsaan kita punya komitmen kepada Pancasila, UUD 45,” ujarnya.