Pendakwah Yusuf Mansur memastikan langkahnya untuk maju sebagai calon legislatif dari Partai Perindo pada pemilu 2024 mendatang. Pemilik nama lengkap Jam'an Nurkhatib Mansur itu juga telah diperkenalkan langsung sebagai caleg oleh Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo pada ulang tahun ke-8 partai itu, Senin (7/11) lalu.
“Ini saya maju terus jarang mundur, kecuali lagi bercanda sama anak sama istri,” ujar Yusuf Mansur kepada Katadata, Rabu (9/11).
Menurut Yusuf, rencana untuk maju sebagai caleg dari Perindo sudah mendapat persetujuan keluarga. Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Qur’an itu menyatakan bahwa niat untuk terjun ke dunia politik menjadi bagian dari proses yang perlu ia jalani.
Selain itu ia menilai dunia politik merupakan jalan lain untuk menjalankan ibadah. Dia berharap bisa memberi kontribusi yang lebih luas kepada umat. Selama ini, Yusuf sudah terlibat dalam berbagai kegiatan keagamaan lewat gerakan rumah tahfiz, pesantren, dan jalur dakwah.
“Semua ada proses dan berproses. di lapangan ibadah dan amal saleh begitu luas. Lapangan kemanfaatan begitu luas. Lapangan politik juga bukan sesuatu yang harus dijauhi,” ujar Yusuf.
Ia kemudian mencontohkan bahwa sudah banyak ulama yang berjuang tidak hanya di jalur dakwah tetapi juga terjun ke dunia politik untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat. Ia mencontohkan Ma’ruf Amin yang sudah menjadi anggota DPR jauh sebelum menjadi wakil presiden seperti sekarang ini.
Yusuf tidak menjelaskan lebih jauh saat ditanya alasan memilih maju lewat Partai Perindo milik Hary Tanoe. Namun selama ini, rekam jejak Yusuf menunjukkan sudah sering bermitra bisnis dan investasi dengan bos MNC Media itu.
Saat memberi laporan kepada Presiden Joko Widodo di hari ulang tahun Perindo Senin lalu, Hary Tanoe mengatakan Perindo telah meminang sejumlah nama populer sebagai bakal caleg. Perindo pun cukup intens merekrut para tokoh agama. Selain Yusuf Mansur, HT juga telah mendapuk Tuan Guru Bajang, mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat sebagai Ketua Harian Pengurus DPP Partai Perindo.