5 Langkah Menulis Puisi yang Baik dan Benar

Unsplash
Ilustrasi, seseorang tengah menulis sebuah puisi.
Editor: Agung
2/12/2022, 16.10 WIB

Menulis puisi merupakan salah satu cara untuk mengekspresikan pikiran atau perasaan terhadap suatu hal. Pada umumnya, puisi terdiri dari rangkaian kata yang disusun dalam bentuk, rima, matra, dan irama.Rangkaian kata ini juga memiliki makna-makna yang saling terhubung antara satu dan yang lainnya.

Intinya, puisi merupakan sebuah karya sastra yang ditulis secara singkat, padat, dan penuh makna. Walaupun begitu, banyak orang masih tidak mengetahui langkah menulis puisi yang menarik. Bila Anda juga demikian, berikut ini pembahasan langkah menulis puisi yang bisa Anda praktikkan.

Langkah Menulis Puisi

Ada lima langkah yang perlu dilakukan untuk menulis puisi. Simak pembahasan masing-masing langkah tersebut berikut ini. 

1. Menentukan Tema dan Judul

Langkah pertama adalah menentukan tema yang merupakan acuan untuk membuat puisi yang menarik. Ada berbagai macam tema yang bisa Anda pilih. Namun jika Anda masih pemula, sebaiknya memilih topik yang sesuai dengan minat misalnya percintan.

Setelah memilih tema, Anda juga perlu menentukan judul yang tepat. pastikan judul yang di ip berpacu pada tema. Misalnya, untuk tema percintaan Anda bisa memilih judul “Kenangan Cinta dari Masa Lalu”

2. Menentukan Kata Kunci

Kata kunci menjadi hal penting yang perlu Anda perhatikan dalam penulisan puisi.Pastikan Anda memilih kata kunci yang berkaitan dengan tema. 

Setelah itu, Anda bisa megembangkan kata kunci tersebut menjadi sebuah kalimat atau larik puisi. Anda bebas menggunakan kata kuncinya untuk satu larik atau mengembangkannya menjadi satu bait. 

3. Menentukan Diksi

Langah berikutnya adalh mnetukan diksi yang tepat. Hal ini penting dilakukan karena diksi berperan menentukan corak warna dari karya puisi Anda. 

Jika masih bingung melakukannya, Anda bisa mencari referensi dengan memperbanyak bacaan buku puisi. Atau Anda juga bisa membaca buku kamus dan istilah untuk mendapatkan sinonim yang menarik untuk puis Anda

4. Memilih Gaya Bahasa

Anda juga perlu menentukan gaya bahasa yang tepat. Anda bisa menyesuaikan nya  dengan tema dan judul yang telah dipilih sebelumnya .Setelah itu, selaraskan isi dan makna dari puisi Anda. 

Anda juga bisa menggunakan majas untuk membuat puisi terlihat lebih menarik misalnya majas perbandingan atau majas metafora. 

5. Mengembangkan Puisi Seindah Mungkin

Langkah terakhir adalah mengembangkan semua langkah sebelumnya menjadi puisi yang indah. Susunlah kata-kata atau larik-larik yang dibuat sebelumnya menjadi bait-bait. 

Kemudian, kembangkan menjadi satu puisi utuh. Pastikan puisi yang dibuat ringkas, padat, dan bermakna 

Unsur-Unsur Pembentuk Puisi

Dalam menulis puisi, Anda juga memperhatikan dua unsur di dalamnya yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik. Hal ini bertujuan agar puisi yang dibuat menjadi lebih menarik. Simak pembahasan masing-masing unsur dibawah ini.

1. Unsur Intrinsik

Unsur intrinsik adalah unsur yang terdapat di dalam karya sastra (puisi). Terdapat dua unsur dalam unsur intrinsik yaitu unsur batin dan unsur fisik. Simak pembahasannya lebih lanjut di bawah ini.

Unsur Batin

Unsur batin adalah unsur yang membahas struktur non-fisik pada puisi. Terdapat empat unsur dalam unsur batin, antara lain sebagai berikut:

  • Tema

Tema adalah unsur utama yang dalam puisi karena merupakan pokok pikiran dasar untuk membuat dan mengembangkan puisi.

  • Rasa

Unsur berikutnya adalah rasa yang merupakan sikap, ungkapan, atau ekspresi penyair terhadap suatu masalah yang dituangkan ke dalam puisi.

  • Nada

Nada adalah sikap penyair terhadap pembaca yang memiliki kaitan erat dengan suasana, makna, dan rasa. 

  • Amanat

Amanat adalah pesan atau yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca atau audiens melalui puisinya. 

Unsur Fisik

Unsur fisik adalah unsur yang membahas bentuk fisik atau bentuk yang tampak pada puisi. Ada lima unsur yang terdapat dalam unsur fisik:

  • Gaya Bahasa

Gaya bahasa adalah cara penyair dalam menggunakan rangkaian kata untuk mengungkapkan sesuatu dalam puisinya.

  • Rima atau Irama

Rima atau irama adalah kesamaan nada atau bunyi. Tidak hanya dijumpai di akhir setiap larik atau baris, namun bisa juga berada di antara setiap kata dalam baris.

  • Tipografi

Tipografi adalah entuk atua wujud estetik dalam penulisan puisi.

  • Diksi

Diksi adalah pilihan kata yang digunakan penyair untuk puisinya.

  • Imaji

Imaji adalah imajinasi atau pencitraan yang diciptakan oleh penyair melalui kata atau rangkaian kata dalam puisinya.

  • Kata Konkret

Unsur terakhir adalah kata konkret yang merupakan pilihan kata yang bisa ditangkap indera manusia sehingga membuat segala hal berkesan dapat disentuh dan dibayangkan.

2. Unsur Ekstrinsik

Unsur ekstrinsik adalah  unsur yang terdapat di luar karya puisi. Ada tiga unsur yang terdapat dalam unsur ekstrinsik yaitu unsur geografi, sosial, dan nilai. Simka pembahasan masing-masing unsur di bawah ini.

  • Unsur Biografi

Unsur biografi adalah unsur yang berkaitan dengan latar belakang penyair dan cukup berpengaruh dalam pembuatan puisi. 

  • Unsur Sosial

Unsur berikutnya adalah unsur sosial yang berkaitan erat dengan kondisi masyarakat ketika puisi dibuat. 

  • Unsur Nilai

Unsur terakhir alah unsur nilai yang berkaitan dengan pendidikan, seni, hukum, politik,seni, sosia, adat-istiadat dan sebagainya.