5 Pesepak Bola yang Dicoret dari Timnas Indonesia AFF 2022

3. Elkan Baggott

Elkan Baggott menjadi salah satu yang gagal berlaga sebagai pemain Timnas Indonesia AFF 2022. Pria bernama lengkap Elkan William Tio Baggott ini merupakan kelahiran Bangkok, Thailand. Tepatnya pada 23 Oktober 2002. Secara fisik, Elkan memiliki tinggi 194 cm yang tergolong sangat tinggi. Masih tergolong muda, Baggott termasuk pesepak bola yang cukup aktif. Merangkum dari situs ITFC, Baggott merupakan pemain untuk Ipswich Town, klub sepak bola Inggris. Setelah itu, Baggott menjadi main pinjaman dan bermain untuk King’s Lynn Town pada tahun 2021. Lalu, kembali dipinjam oleh Gillingham pada tahun 2022. Meski aktif di klub bola luar negeri, ternyata Baggott merupakan pria berkewarganegaraan Indonesia. Maka dari itu, Baggott juga aktif bermain untuk Timnas Indonesia, salah satunya adalah U-19 pada pertandingan persahabatan melawan Makedonia Utara U-19.

Tak sampai di situ, Baggott juga turut bermain untuk Timnas Indonesia dalam pertandingan persahabatan melawan Timnas Afghanistan, tepatnya pada 16 November 2021. Sayangnya, Baggott mengalami cedera pada bagian kepala yang menyebabkannya harus istirahat sembari pemulihan. Namun kabar baiknya yaitu cedera tersebut tidak berkelanjutan sehingga Baggott bisa kembali ke lapangan. Satu bulan setelahnya, pada 12 Desember 2021, Elkan secara perdana bermain untuk Timnas Indonesia senior di Piala AFF. Seminggu setelah itu, Baggott berhasil mencetak gol pertamanya di kala Indonesia bertarung melawan Malaysia. Selain itu, Baggott juga pernah mencetak gol di Kualifikasi Piala Asia AFC 2023 ketika berhadapan dengan Nepal.

4. Muhammad Dzaky Asraf Huwaidi Syam

Pemain muda ini lahir pada 6 Februari 2003. Memiliki tinggi 170 cm, Dzaky Asraf merupakan pesepakbola yang mengawali karirnya sejak junior di klub PSM Makassar. Diketahui bahwa dirinya juga aktif di Timnas Indonesia U-20 yang sempat bermain untuk Liga 1. Dzaky berhasil mencetak gol pertamanya di PSM Makassar ketika berhadapan dengan PSS Sleman yang kala itu bertanding di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Ia sempat juga mengasah kemampuan sepak bolanya di Sekolah Sepak Bola Majene. Dzaky digadang hampir berhasil menanjakkan karirnya ketika berada di bawah asuhan Bernardo Tavares, pelatih PSM Makassar.

Sebelum resmi terjun ke Timnas Indonesia, Dzaky Asraf pernah menjadi pemain yang lolos ke Akademi PSM Makassar U-16. Kesempatan itulah yang menjadi tonggak karir Dzaky yang setelahnya bergabung dengan PSM Makassar U-18 pada tahun 2020. Bersama Timnas U-20, Dzaky pernah berhadapan dengan Turki U-20 di pertandingan persahabatan.

5. Sandy Walsh

Sandy Walsh menjadi urutan terakhir di dalam daftar pemain Timnas Indonesia yang dicoret Shin Tae-yong untuk Kejuaraan AFF 2022. Pria kelahiran Belgia ini lahir pada 14 Maret 1995. Mengutip Belgium Soccer, Sandy merupakan keturunan Irlandia yang Ayahnya memiliki darah Somalia-Afrika Selatan.

Adapun, Ibu dari Sandy merupakan keturunan Indonesia yang lahir di Swiss dan kemudian dibesarkan di Belanda. Situs English Players Abroad menyebutkan bahwa Sandy berhak bermain untuk Indonesia, Swiss, Belanda, Belgia, Inggris, Irlandia, Afrika Selatan, bahkan Somalia.

Diketahui bahwa sekarang Sandy telah meneken kontrak di klub bola KV Mechelen. Pria bernomor punggung 5 ini sempat aktif bermain untuk tim nasional Belanda, mulai dari U-15 hingga U-20. Sedangkan di Indonesia, Walsh bermain untuk tim senior. PSSI melalui situs resminya mengumumkan bahwa Sandy sudah resmi menjadi Warga Negara Indonesia setelah melalui proses naturalisasi.

Itulah deretan pemain Timnas Indonesia AFF 2022 yang tidak diikutsertakan oleh pelatih Shin Tae-yong. Meski begitu, masing-masing dari mereka memiliki karir dan kemampuan yang memadai. Namun, kemungkinan pemain lain berada di atas standar penilaian pihak penyeleksi.