Luhut Perintahkan Kemendag Naikkan DMO Minyak Goreng Jadi 50%

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/aww.
Seorang warga membeli goreng minyak subsidi di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat, Senin (30/1/2023).
Penulis: Nadya Zahira
7/2/2023, 08.15 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan permasalahan kelangkaan salah satunya disebabkan oleh berkurangnya pasokan Domestic Market Obligation atau DMO terutama dari pasokan Minyakita. Dalam rapat koordinasi dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Luhut meminta agar pasokan DMO oleh produsen minyak goreng menjadi 50% hingga Lebaran nanti.

"Alokasi per perusahaan ditentukan berdasarkan rata-rata kinerja ekspor  perusahaan selama Oktober hingga Desember 2022 secara proporsional dan kepatuhan masing-masing perusahaan terhadap pemenuhan DMO,” ujar Luhut dalam keterangan resmi yang dikutip Selasa (7/2).

Selain itu, Luhut juga meminta agar Kemendag, Kementerian Perindustrian atau Kemenperin, dan Indonesia National Single Window atau INSW mendepositokan 66% hak ekspor yang dimiliki eksportir. Dengan begitu eksportir tidak bisa langsung menggunakan hak ekspor yang dimiliki. Pencairan deposito akan dilakukan secara bertahap sejak 1 Mei 2023, melihat kepatuhan perusahaan dalam memenuhi kewajiban DMO. 

Selain itu, Luhut mengatakan akan memberikan ruang pencairan deposito lebih cepat bagi perusahaan yang harus memenuhi kontrak yang sudah ada. Luhut juga meminta seluruh instansi terkait seperti Satgas Pangan, Kemendag, Kemenperin untuk melakukan pengawasan.

Luhut berharap pengawasan dilakukan berbasiskan data Simirah atau Sistem Informasi Minyak Goreng Curah dan hasil temuan di lapangan terhadap pelaksanaan distribusi. Menurut Luhut pengawasan perlu ditingkatkan menjelang Ramadan dan Lebaran.

“Saya minta segala bentuk pelanggaran dapat ditindak tegas. Kemendag mohon untuk meningkatkan insentif pengali Minyakita menjadi 1,5 dan 1,75 untuk kemasan bantal dan pouch/botol untuk menjaga gap dengan minyak curah tetap menarik," ujar Luhut.

Luhut mengatakan, di tengah situasi yang ada, komunikasi menjadi kunci. Masyarakat harus diberikan informasi yang seluas mungkin terhadap kondisi yang sebenarnya masih terjaga dan melaporkan jika terjadi pelanggaran di lapangan. Ia meminta kepada Kemendag dan Satgas Pangan untuk membuka jalur hotline yang dapat dihubungi dan ditindaklanjuti laporannya.

Lebih jauh Luhut mengatakan Kemenko Marves bersama Kemendag, Kemenperin, dan BPKP akan melakukan perhitungan yang lebih rinci ke depannya terkait sejumlah isu penting. Beberapa di antaranya soal rasio pengali, kewajiban DMO, harga Domestik Price Obligation atau DPO, pencairan deposito hingga akhir tahun, dan menyusun langkah antisipasi kelangkaan minyak. 

Harga minyak sawit (Crude Palm Oil/CPO) di Pasar Spot Rotterdam tetap bertahan dalam 23 hari terakhir di angka US$ 1.022,5 per Metrik Ton pada perdagangan Minggu, 29 Januari 2023. Harga CPO sempat menyentuh level tertingginya US$ 1.065 per Metrik Ton yang terjadi pada Senin, 02 Januari 2023. 

Dibandingkan perdagangan awal tahun, harga CPO di Pasar Spot Selasa (7/2) turun 0,73% (year to date/ytd). Demikian pula dibandingkan periode yang sama, secara tahunan harga CPO telah turun 22,54% (year on year/yoy).

Reporter: Nadya Zahira