PUPR Telah Cairkan Anggaran Rp 7,4 T untuk Perbaiki 1.200 Km Jalan

ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/nym.
Foto udara pembangunan akses jalan baru menuju Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (17/7/2023).
26/7/2023, 18.06 WIB

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merealisasikan anggaran senilai Rp 7,4 triliun untuk perbaikan jalan di daerah. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan anggaran tersebut telah digunakan untuk memulai perbaikan 1.600 kilometer jalan daerah.

Program tersebut tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Namun Basuki tidak memerinci lebih jauh perbaikan ruas mana saja yang menyerap anggaran tersebut.

"Rp 7,2 triliun sisanya masih diproses Daftar Isian Pelaksanaan Anggarannya, minggu ini selesai dan masuk e-katalog," kata Basuki di Istana Kepresidenan, Rabu (26/7).

Basuki menjelaskan total anggaran perbaikan jalan di daerah pada tahun ini adalah Rp 14,6 triliun. Seluruh dana tersebut ditujukan untuk memperbaiki 6.000 kilometer jalan daerah dan 2.300 meter jembatan.

Dia juga tengah mengamati beberapa jalan daerah untuk masuk dalam daftar perbaikan Inpres tersebut. Beberapa jalan yang dipantau berada di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat dan di daerah Flores, Nusa Tenggara Timur.

Basuki menyampaikan anggaran Kementerian PUPR tahun depan. belum termasuk anggaran perbaikan jalan di daerah oleh pemerintah pusat. Menurutnya, anggara pada 2024 telah ditetapkan untuk ditambah menjadi sekitar Rp 138 triliun.

Basuki menyampaikan Inpres tersebut membuat Kementerian PUPR mendapatkan anggaran tambahan senilai Rp 14,6 triliun pada tahun ini dan Rp 15 triliun pada 2024. Adapun tambahan anggaran untuk 2024 tersebut telah dialokasikan oleh Bendahara Umum Negara. 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan ada kemungkinan penambahan jumah ruas jalan yang diperbaiki. Hal tersebut dikatakan saat Kepala Negara melakukan kunjungan kerja di Provinsi Bengkulu pekan lalu, Rabu (19/7).

Untuk diketahui, Pemerintah akan memperbaiki jalan di 32 provinsi yang terdiri dari 572 ruas jalan sepanjang 2.873 kilometer dan jembatan sepanjang 3.63 meter.

Jokowi menargetkan proses perbaikan seluruh jalan dimulai pada akhir Juli 2023. Oleh karena itu, Mantan Wali Kota Solo ini mengarahkan para pemerintah daerah untuk memprioritaskan penggunaan anggaran daerah, salah satunya terkait infrastruktur.

Presiden meminta pemerintah daerah untuk fokus memperbaiki jalan di daerahnya masing-masing pada tahun pertama dan kedua menjabat. Adapun, penggunaan anggaran pada tahun ketiga dan keempat difokuskan pada urusan ekonomi, seperti memperbaiki pasar.


Reporter: Andi M. Arief