Persaingan antara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden 2024 masih ketat. Hal tersebut terlihat dari survei terbaru yang dirilis Litbang Kompas hari ini.

Dari hasil survei, nama Ganjar unggul tipis atas Prabowo dalam simulasi pilihan bebas. Ganjar mendapatkan elektabilitas 24,9%, sedangkan Prabowo dipilih 24,6% responden. Adapun, nama mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 12,7%.

Dalam simulasi 10 nama, elektabilitas Ganjar masih berada di posisi pertama dengan suara 29,6%. Sedangkan Prabowo berada di peringkat kedua dengan 27,1$ suara responden. Anies berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 15,2%.

Ganjar juga masih mengungguli Prabowo dalam simulasi lima nama. Politisi PDIP ini mendapatkan elektabilitas 31,8% suara, sedangkan Prabowo dipilih oleh 27,8% responden. Dalam simulasi ini, elektabilitas Anies tak beranjak jauh yakni di angka 15,6%.

Margin suara kembali menipis dalam simulasi tiga nama. Ganjar mendapatkan elektabilitas 34,1%, sedangkan Prabowo dipilih 31,3% responden. Anies masih berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 19,2%.

Survei juga merancang simulasi head-to-head atau dua nama capres. Dalam simulasi tersebut, Prabowo unggul atas Ganjar dengan elektabilitas 52,9% melawan 47,1% suara.

Selisih ini sedikit melebar dari hasil survei sebelumnya pada Mei 2023. Dalam penjaringan opini tiga bulan lalu, elektabilitas Prabowo masih berada di angka 51,1&, sedangkan Ganjar mendapatkan 48,9% suara responden.

Meski demikian, baik Ganjar maupun Prabowo unggul secara signifikan jika diadu dengan Anies Baswedan. Elektabilitas Prabowo melawan Anies mencapai 65,2% berbanding 34,8%. Sedangkan Ganjar mampu unggul 60,1% melawan Anies dengan 39,9% suara responden.

Survei dilakukan secara tatap muka pada 27 Juli hingga 7 Agustus 2023. Survei yang digelar kepada 1.364 responden ini memiliki margin of error 2,65% dan tingkat kepercayaan 95%.