Otorita Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara meneken letter of intent (LoI) dengan Stanford Doerr School of Sustainability untuk mengembangkan kerja sama penelitian. Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan kerja sama ini merupakan penyatuan dari investment, knowledge dan network.
Ia mengatakan makna IKN bukan cuma sebatas Ibu Kota Nusantara. "IKN juga memiliki makna sebagai investment, knowledge, dan network. Hari ini, kita menyatukan ketiga hal tersebut dalam penandatanganan LoI ini," kata Bambang dalam keterangan pers yang diterima Sabtu (9/9).
Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dengan Dekan Stanford Doerr School of Sustainability Arun Majumdar. "Penandatanganan ini merupakan pertanda baik dan transformasi nyata dalam pembangunan IKN dengan masuknya universitas untuk mengembangkan penelitian," kata dia.
Menurut Arun Majumdar, kerja sama penelitian ini bakal menjadikan Nusantara sebagai contoh uji coba metode baru pembangunan perkotaan berkelanjutan. "Apa yang Indonesia lakukan di Nusantara dapat jadi blueprint yang potensial untuk ditiru oleh negara-negara lain, khususnya di Asia Tenggara," kata dia.
Stanford Doerr School of Sustainability adalah sekolah di Universitas Stanford yang berfokus pada perubahan iklim dan keberlanjutan. Sekolah ini dibuka pada tanggal 1 September 2022 sebagai sekolah baru pertama di Stanford sejak Sekolah Humaniora dan Sains pada tahun 1948. Sekolah ini dianggap sebagai salah satu sekolah terkait dengan perubahan iklim terbesar di Amerika Serikat.