PKS Kick Off Kampanye Nasional: Buka 8 Juta Loker, IKN Tetap Jakarta

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa.
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu (tengah) didampingi Bendahara Umum PKS Mahfudz Abdurrahman (kiri) dan Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Al Habsy (kanan) berjalan saat akan mendaftarkan bakal calon anggota DPR ke Kantor KPU, Jakarta, Senin (8/5/2023).
Penulis: Ira Guslina Sufa
26/11/2023, 18.58 WIB

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meluncurkan program "Kick Off" kampanye nasional untuk pemilu 2024 mendatang. Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan peluncuran tersebut merupakan upaya memperkukuh langkah PKS menuju pemilu dan pilpres 2024. 

"Satu estafet penting dalam perjalanan panjang perjuangan kami menuju kemenangan Pemilu 2024 yaitu rapat pimpinan nasional. InSya-Allah, kita siap memulai pertandingan dengan 'Kick Off' Kampanye Nasional PKS," kata Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Depok, Jawa Barat, Minggu (26). /11). 

Syaikhu mengatakan PKS telah berkomitmen dengan politik berbasis gagasan sebagai pilar utama dalam konstelasi Pemilu. Oleh karena itu, ia mengatakan PKS akan terus menggaungkan sejumlah gagasan yang akan diusung selama pemilu 2024. 

“Konsep politik gagasan yang kami luncurkan, InyaAllah sebagai upaya kita membangun generasi,” kata Ahmad Syaikhu.

Ahmad Syaikhu mengatakan gagasan politik PKS dinilai mudah dipahami, terstruktur, sistematis, dan masif. Salah satu gagasan yang diusung PKS bahwa Jakarta tetap akan menjadi Ibu Kota Negara. Selain aspirasi dari akademisi dan suara publik, PKS memandang tiga alasan yang menjadikan Jakarta tetap Ibu Kota Negara, yakni dari sudut pandang sejarah, pembangunan dan keinginan.

“DKI Jakarta tempat Ir.Soekarno-Moh.Hatta mengumandangkan proklamasi kemerdekaan dan peristiwa bersejarah bangsa lainnya ini dilahirkan. Tentu aspek sejarah ini harus menjadi pertimbangan penting bagaimana Ibu Kota Negara ditempatkan,” tutur Syaikhu.

Ia menjelaskan Ibu Kota Negara mewarisi nilai-nilai sejarah bangsa yang tidak mungkin bisa diabaikan dalam rangka membangun jiwa nasionalisme. Dari sudut pandang Pembangunan PKS memandang menghadirkan pemerataan pembangunan bukan dengan memindahkan Ibu Kota bermain dengan membangun pusat ekonomi di kota kecil.

“Pemerataan pembangunan bukan dilakukan dengan memindahkan Ibu Kota, tetapi dengan membangun pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru berdasarkan keunggulan daya saing masing-masing wilayah. Menjadikan kota-kota menengah menjadi kota besar, dan kota-kota kecil menjadi kota-kota menengah. Membangun desa yang maju sebagai penopang kemajuan pembangunan kota,” ujar Syaikhu.

Terakhir Syaikhu menyampaikan dari sudut pandang kebencian, PKS memandang perlunya pelestarian lingkungan hidup dan merawat ekologi demi generasi penerus bangsa. Dalam hal ini Pulau Kalimantan sebagai paru-paru dunia sebagai pusat pertumbuhan ekonomi hijau.

Setelah gagasan politik terbentuk, lanjut Ahmad Syaikhu, PKS akan totalitas memenangkan pasangan Anies dan Muhaimin (AMIN) dan Pemilu di tahun 2024. PKS juga mendorong hadirnya gudang pangan murah di setiap desa dan kelurahan melalui program pangan murah. 

Selanjutnya PKS menjanjikan akan membuka 8 juta lapangan kerja baru melalui program kerja mudah. Dari segi kesehatan PKS menjanjikan penghapusan pembayaran tunggakan BPJS Kesehatan. 

Kita harus berjuang totalitas untuk memenangkan (Pemilu). Kerja parsial, hanya caleg yang bekerja, tim sukses, kali ini totalitas kerja, terstruktur, caleg bekerja dikerahkan kemenangan di 2024,' ujar Syaikhu. 

Pada pemilu 2024 PKS merupakan partai pengusung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar di pilpres. Anies akan berhadapan dengan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.