Pemerintah Siapkan 40.000 Kuota CPNS, Sebanyak 5% Akan DItempatkan di IKN

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa.
Ilustrasi, peserta mengikuti seleksi kompetensi dasar CPNS formasi Kejaksaan di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Penulis: Agung Jatmiko
3/8/2024, 15.35 WIB

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) mengumumkan rencana membuka 40.000 kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. Dalam kuota tersebut, juga ada yang akan ditempatkan di Ibu Kota Nusantara atau IKN.

Dari kuota sebanyak 40.000 formasi CPNS tersebut, sekitar 5% atau sebanyak 2.000 formasi, menjadi jatah untuk putra-putri Kalimantan Timur yang akan ditempatkan di IKN.

"Seleksinya mungkin dalam waktu dekat ini. Ada afirmasi untuk putra-putri Kaltim untuk nanti bisa kompetisi ya mengisi ASN, calon ASN, PNS itu yang nanti penempatannya di kementerian/lembaga yang ada di IKN," kata Analis Kebijakan Utama Kemenpan-RB Arizal, dilansir dari Antara, Sabtu (3/8).

Hal itu juga termasuk dengan ASN yang ada saat ini, baik eselon III dan IV di sekitar Provinsi Kalimantan Timur, lebih berpeluang untuk berkontribusi di kementerian/lembaga yang ada di IKN, melalui mutasi dan juga akan diberikan afirmasi.

Adapun, kriteria ASN yang akan ditempatkan di IKN menurut Arizal adalah individu yang menguasai literasi digital. Hal itu sesuai dengan Permenpan-RB Nomor 7 Tahun 2022 yang mengatur cara kerja baru dalam untuk membangun kompetensi dan kompetisi.

Ia juga mengungkapkan, bahwa dalam rapat terbatas Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas dengan Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu, ASN yang akan dipindah ke IKN adalah yang masih lajang.

Keputusan ini didasarkan atas pertimbangan terkait dengan kesiapan infrastruktur hunian dan perkantoran. Jika ASN yang akan dipindah sudah menikah, maka untuk sementara tidak membawa keluarganya ke IKN.

Dalam rancangan awal jumlah ASN yang akan dipindah pada 2024 sebanyak 11.911 orang dari 36 kementerian/lembaga. Namun, menyesuaikan kesiapan hunian, maka jumlah ASN yang akan dipindah hingga Desember 2024 sebanyak 3.246 ASN dari 36 kementerian/lembaga.

"Jumlah ASN sebanyak 3.246 dari 36 kementerian/lembaga yang akan pindah ke IKN tersebut belum termasuk dengan keluarganya. Kemenpan sudah membuat perencanaan pemindahan secara bertahap hingga 2034," ujarnya.

Reporter: Antara