Dikabarkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo, Ini Respons Menpan RB Azwar Anas

ANTARA FOTO/Reno Esnir/Spt.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas (kanan) bersama Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto (kiri) mengikuti rapat kerja bersama Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/1/2024).
7/10/2024, 16.21 WIB

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpar RB) Abdullah Azwar Anas menyatakan belum mengetahui atau membahas kabar terkait kemungkinan dirinya masuk dalam kabinet pemerintahan Prabowo.

Anas mengatakan saat ini dirinya tengah fokus untuk menyelesaikan tugas dan tanggungjawab sebagai menteri hingga 20 Oktober mendatang. "Saya malah belum tahu. Saya masih fokus pekerjaan yang sangat banyak," kata Anas saat ditemui di Istana Wakil Presiden, Jakarta pada Senin (7/10).

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengatakan sedang sibuk menyelesaikan rancangan peraturan pemerintah tentang manajemen aparatur sipil negara alias RPP ASN. Tugas lainnya adalah pengaturan urusan jabatan di kementerian-lembaga.

Saat ditanya oleh wartawan soal kesiapannya jika ditunjuk untuk menjadi Menpan RB di kabinet Prabowo, Anas menghindari jawaban secara langsung.

Ia kembali menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah menyelesaikan pekerjaan yang ada. "Saya tidak bisa jawab karena saya sekarang fokus di pekerjaan saat ini," ujarnya.

Sebelumnya, beredar rumor PDIP menyodorkan nama-nama sebagai calon menteri untuk mengisi pos-pos di kabinet pemerintahan Prabowo nantinya. PDIP dikabarkan menyiapkan ketiga nama yakni Menpan RB Azwar Anas, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, serta Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Bidang Sumber Daya, Said Abdullah, tak membantah tiga nama yang kabarnya diajukan partai banteng. Said mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang akan menentukan kepastian masuknya tiga nama tersebut ke kabinet.

"Tiga nama itu, baik Pak Budi Gunawan, baik Pak Azwar Anas, baik Bapak Olly Dondokambey menunggu keputusan dari DPP dan Ibu Ketua Umum," kata Said di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta pada Kamis (3/10).

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu