Posisi ketiga ditempati oleh e-commerce asal Singapura, Shopee dengan jumlah kunjungan ke situs 67,7 juta per Kuartal IV-2018. Posisi ini dipertahankan Shopee sejak Kuartal III-2018.

Kendati begitu, berdasarkan data AppAnnie, Shopee Indonesia menduduki peringkat pertama di AppStore dan Google Play Store pada Kuartal IV-2018. Menurut Andrew, ada dua strategi menarik yang membuat Shopee berada di tangga teratas aplikasi mobile kategori e-commerce ini yakni promo akhir tahun yang menggiurkan dan gratis ongkos kirim (ongkir).

Sementara Lazada yang paling banyak menerima kunjungan pada kuartal I 2018 merosot ke posisi keempat dengan jumlah kunjungan 58,3 juta per Kuartal IV-2018. Meski begitu, Lazada menguasai 25% dari total pangsa pasar e-commerce di Asia Tenggara.

(Baca: Salurkan Pembiayaan ke UMKM, Bank Mandiri Gandeng Bukalapak)

Hanya, riset IDN Research Institute menyatakan bahwa Lazada masih menjadi pilihan milenial yang berbelanja online selama 6 bulan terakhir. “Prosentasenya mencapai 23,5 persen jauh diatas pelaku e-commerce lainnya, dapat disimpulkan Lazada menjadi pilihan utama millennial ketika melakukan pembelian via online,” kata Monika Rudijono, Chief Marketing Officer Lazada Indonesia. 

Sedangkan di posisi kelima hingga kesepuluh ada Blibli 43 juta kunjungan ke situs; JD.ID 17 juta; Zalora 5,5 juta; Sale Stock atau Sorabel 4,6 juta; Elevenia 3,9 juta; serta, iLotte 3,5 juta.

iLotte yang diluncurkan pada 2017 lalu berhasil masuki 10 besar. Menurut Andrew, promo free concert ticket iLotte berhasil meningkatkan pengunjung situs mereka sebesar 2 juta pada Kuartal IV-2018.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati