Instagram berencana menjajaki bisnis e-commerce dengan mengembangkan aplikasi belanja online. Berdasarkan penelusuran The Verge, aplikasi yang dinamai IG Shop ini mengarahkan pengguna untuk membeli koleksi barang dari pedagang.
Melalui aplikasi itu, pengguna bisa mengikuti akun penjual dan membeli produk langsung lewat aplikasi. Untuk itu, The Verge menyebut aplikasi ini sebagai Instagram Shopping.
Hanya, pihak Instagram menolak menyampaikan detail soal pengembangan aplikasi baru ini. "Pengembangannya masih berlangsung, dan bisa saja dibatalkan sebelum dirilis," demikian komentar Instagram, dikutip dari The Verge, kemarin (4/9).
Toh rencana ini dinilai sebagai langkah logis untuk pengembangan platform. Sebab, Instagram saat ini telah memiliki lebih dari 25 juta akun bisnis. Sebanyak 2 juta di antaranya juga telah memberi pemasukan lewat iklan.
Chief Operating Officer (COO) Facebook Sheryl Sandberg mencatat, empat dari lima pengguna Instagram merupakan akun bisnis. Untuk itu, perusahaan mengembangkan aplikasi sendiri yang diharapkan bisa memperluas peluang pendapatan bagi perusahaan.
(Baca juga: Semakin Lengkap, Instagram Kini Rilis Fitur Video Chat)
Toko aplikasi Shopify, misalnya, menyediakan puluhan plugin yang bisa mempromosikan dan mengelola bisnis di Instagram. Ada juga Four Sixty yang menyediakan alat untuk membantu pebisnis membuat galeri foto yang dapat digeser moderasi konten, penjadwalan pos, dan layanan lainnya. Di Indonesia, para pebisnis di Instagram biasanya menggunakan Planoly untuk mengatur galerinya.
Adapun Instagram mulai menguji fitur belanja pada November 2016, dan meluncurkannya secara luas pada Maret 2017. Kini, Instagram tengah menguji coba fitur yang dapat digunakan oleh pengguna untuk belanja langsung dari Instagram Stories.