Instagram Kembangkan Fitur Pembayaran

Techcrunch.com
Penulis: Pingit Aria
4/5/2018, 16.22 WIB

Aplikasi berbagi foto dan video pendek Instagram terus berinovasi. Kali ini, Instagram menyiapkan fitur pembayaran yang tengah diujikan secara terbatas pada beberapa pengguna.

Dengan fitur ini, pengguna aplikasi yang dibangun oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger tersebut bisa mendaftarkan kartu debit atau kartu kreditnya sebagai bagian dari profil mereka. Dengan memasukkan nomor kartu dan menyetel kode pin keamanannya, pengguna bisa melakukan pembayaran tanpa perlu keluar aplikasi Instagram.

Instagram telah mengonfirmasi kepada The Verge jika sejumlah penggunanya dapat mulai memesan layanan dari sejumlah bisnis di platform-nya lewat fitur pembayaran terbaru. Di antara jenis usaha tersebut adalah sejumlah salon dan restoran yang terintegrasi dengan aplikasi di Amerika Serikat dan Inggris.

(Baca juga: Facebook Segera Luncurkan Aplikasi Kencan Online)

Pada Maret 2017, Instagram sebenarnya telah mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan fitur untuk memesan layanan langsung dari  profil bisnis. Namun dalam pemberitahuannya, mereka tak menyebut kalau fitur pemesanan tersebut terintegrasi dengan pembayarannya.

"Kami akan meluncurkan fitur pemesanan layanan langsung dari profil bisnis pada akhir 2017," demikian bunyi pengumuman tersebut seperti dikutip Tech Crunch. Tampaknya rencana tersebut baru akan terealisasi tahun ini.

Dengan banyaknya produk yang dijual lewat akun bisnis di Instagram, bukan tidak mungkin nantinya aplikasi media sosial ini bakal menjadi salah satu wadah transaksi online yang populer. Apalagi, Instagram telah memiliki sekitar 500 ribu pengiklan, termasuk banyak merek terkenal pada platformnya.

(Baca juga: Instagram Tawarkan Solusi Bisnis Bagi Pengusaha)

Selain itu, sejak 2016 lalu Instagram juga telah memperkenalkan fitur 'shoppable tag' dengan keterangan harga pada foto produk-produk yang dapat dibeli. Meski untuk bertransaksi, pengunjung akan diarahkan ke laman perusahaan atau e-commerce yang menjual produk tersebut. 

Reporter: Pingit Aria