TikTok dikabarkan masif merekrut pekerja di Indonesia untuk ditempatkan di bisnis e-commerce yakni TikTok Shop. Anak usaha Bytedance ini bersaing dengan Shopee, Tokopedia, Bukalapak hingga Lazada di sektor ini.

Perwakilan TikTok Shop Indonesia mengatakan perusahaan selalu mencari cara untuk meningkatkan pengalaman komunitas TikTok dengan menguji fitur-fitur baru secara berkala. 

“Kami juga  berinvestasi dalam sumber daya untuk menginspirasi kreativitas, membawa kebahagiaan, dan melakukan inovasi agar dapat menghadirkan pengalaman TikTok (termasuk TikTok Shop) yang lebih baik di Indonesia,” kata dia kepada Katadata.co.id, Rabu (26/4).

Namun dia tidak berkomentar mengenai benar tidaknya kabar laporan internal TikTok Shop menunjukkan nilai transaksi bruto atau GMV produk fashion yang melampaui Tokopedia.

Dia juga tidak berkomentar tentang kabar bahwa TikTok sedang mencari kantor yang lebih besar di Jakarta.

Katadata.co.id mengecek lowongan kerja di Indonesia di laman resmi TikTok. Namun tidak ada keterangan. Begitu juga di Glints.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani