Di Surabaya, OVO Bisa Dipakai Bayar SIM, SKCK, hingga Uang Kuliah

OVO
Sistem pembayaran OVO telah menjangkau 9.000 mitra UKM (24/8).
Penulis: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
29/11/2018, 08.53 WIB

Platform pembayaran besutan PT Visionet Internasional, OVO mengumumkan bekerja sama Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya dan Universitas Katolik (UNIKA) Widya Mandala. Melalui kemitraan ini, OVO bisa dipakai untuk membayar Surat Izin Mengemudi (SIM) hingga wisuda.

Sejak November 2018, pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) SIM bisa menggunakan OVO di empat outlet. Di antaranya Satlantas Polrestabes (Satpas) Colombo;  SIM Corner di Tunjungan Plaza 1; SIM Corner Siola di Mall Pelayanan Terpadu; dan SIM Corner Taman Bungkul.

Sementara untuk membayar Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), bisa dilakukan di Polrestabes Surabaya dan SKCK Siola, Mall Pelayanan Terpadu. "Ini bentuk peningkatan profesionalisme dan modernisasi pelayanan yang memudahkan masyarakat bertransaksi,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Surabaya AKBP Eva Guna Pandia dalam siaran pers, Rabu (28/11).

Kemudian, UNIKA Widya Mandala juga menghadirkan layanan OVO guna mempercepat terealisasinya less-cash society di lingkungan kampus. "Kami yakin kerja sama ini akan meningkatkan pelayanan kampus, khususnya Fakultas Bisnis,” ujar Dekan Fakultas Bisnis UNIKA Widya Mandala Lodovicus Lasdi.

(Baca juga: Riset Google: 1 dari 2 Pengguna Internet Indonesia Adopsi Fintech)

Dengan begitu, mahasiswa UNIKA Widya Mandala membayar berbagai produk dan kegiatan menggunakan OVO. Misalnya, untuk membeli buku atau modul kuliah, bertransaksi di kantin, koperasi, ataupun bazaar mahasiswa, hingga pembayaran wisuda. "OVO memberikan opsi transaksi yang lebih praktis, simple, dan aman bagi mahasiswa dan kalangan terkait," ujarnya.

Direktur OVO Johnny Widodo menambahkan, layanan pembayarannya telah diterima di lebih dari 290 kota di Indonesia. Setidaknya, ada 60 juta pengguna yang sudah menggunakan OVO. Menurutnya, kehadiran OVO akan meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa pembayaran non-tunai lebih praktis, efisien, dan aman.

“Kerja sama ini mempertegas komitmen kami untuk berperan aktif mendukung terwujudnya ekosistem non tunai. OVO terus menambahkan layanan untuk meningkatkan kemudahan dalam melakukan transaksi non tunai, yang terbukti lebih praktis dan efisien dibandingkan transaksi tunai," ujarnya.

Reporter: Desy Setyowati