Situs startup pinjol Finmas milik Sinar Mas dan Oriente tutup sementara. OJK atau Otoritas Jasa Keuangan mengungkapkan alasannya.
Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, situs startup pinjol Finmas tutup sementara, sehingga tidak bisa diakses. “Situs ini tidak dapat dijangkau,” demikian notifikasi yang muncul ketika membuka laman Finmas.
Aplikasi Finmas juga tidak ditemukan di Google Play Store. Kantor Finmas di Google Maps juga menyatakan ‘tutup sementara’.
Layanan konsumen atau customer service Finmas di WhatsApp juga tidak aktif, atau hanya centang satu.
“Finmas dalam proses pengajuan pergantian kepemilikan. Kalau ada informasi lebih lanjut, akan kami informasikan,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman kepada Katadata.co.id, Kamis (4/1).
Pinjol Finmas atau Oriente Mas Sejahtera didirikan pada 2019. Startup ini di bawah naungan Grup Sinar Mas dan Oriente yang berbasis di Hong Kong.
Sinar Mas menaungi tiga pinjol di Indonesia yakni Finmas, Danamas, dan PinjamanGo.
“Kami bangga Sinar Mas, salah satu konglomerat paling dihormati di Indonesia bertindak sebagai salah satu mitra strategis,” demikian dikutip dari laman resmi Finmas.
Finmas juga didukung oleh para pejabat perusahaan internet seperti Skype dan LU.com, yang bertindak sebagai penasehat strategis.
Finmas terdaftar di OJK pada akhir 2018 dan memperoleh izin pada September 2019.