Perusahaan asal Amerika Serikat (AS) Apple meluncurkan sistem operasi (operating system/OS) versi terbaru untuk ponsel atau iPhone, iOS 14. OS terbaru ini menghadirkan beragam fitur anyar, yang disebut-sebut mirip dengan Android.
Salah satunya, widget yang memuat lebih banyak data. Pengguna juga lebih bebas menempatkan widget di layar ponsel, seperti Android.
Lalu, aplikasi-aplikasi bisa ditata dalam satu folder. Fitur ini mirip dengan App Library pada Android.
Kemudian ada fitur Picture in Picture, yang memungkinkan pengguna membuka video sekaligus aplikasi lainnya. “Fungsi ini seperti di Android,” demikian dikutip dari GSM Arena, Selasa (23/6).
Asisten pribadi, Siri juga diklaim 20 kali lebih cepat merespons dibanding tiga tahun lalu, dengan iOS 14. Lalu, fitur terjemahan dilengkapi dengan percakapan langsung, sehingga bisa membantu pengguna saat bepergian ke negara lain.
(Baca: Peluang Apple Garap Bisnis Kesehatan Kian Terbuka Berkat Virus Corona)
Apple Messages juga disebut-sebut bisa menangani 40% lebih banyak pesan dibanding tahun lalu. Bahkan, pengguna bisa menyematkan nomor kontak pada bagian atas daftar percakapan.
Lalu, Apple Maps yang memuat informasi tentang jalur sepeda. Selain itu, dilengkapi dengan informasi ketinggian dan pilihan ‘menghindari tangga’ di New York, LA, San Francisco, Beijing dan Shanghai.
Routing EV juga memungkinkan pengguna menemukan restoran, atraksi populer, dan menjelajahi rekomendasi terkait merek produk.
Lalu, ada CarPlay yang memungkinkan Anda membuka pintu mobil BMW seri 5 terbaru dengan iPhone. Sebab, iOS 14 dilengkapi dengan Near-field communication (NFC). Hanya dengan meletakan ponsel di pengisi daya di dalam mobil, lalu tekan start atau stop, maka Anda bisa menjalankan mobil.
(Baca: Apple Luncurkan iPhone SE Harga Rp 6 Jutaan di Tengah Pandemi Corona)
Kemudian ada Klip Aplikasi yang disebut-sebut mirip Android. Fitur ini memungkinkan pengguna mengunduh aplikasi lengkap dengan lebih mudah.
“Pratinjau pengembang untuk iOS 14 tersedia hari ini. Sedangkan versi beta untuk publik ditarget bulan depan,” demikian dikutip. Sedangkan iOS 14 rencananya akan disematkan pada iPhone 6S dan ponsel-ponsel terbaru.
Akan tetapi, Apple dikabarkan akan mengganti nama iOS menjadi iPhone OS. Padahal, nama iOS sudah dipakai selama 10 tahun.
Pembocor informasi gawai dari XDADevelopers Max Weinbach telah membagi video tentang sistem operasi terbaru Apple dengan memakai nama iPhone OS. "Inilah langkah selanjutnya untuk iOS," kata dia di akun Twitter-nya @MaxWinebach.
Sebelumnya, pembocor gadget lainnya John Prosser di akun Twitter-nya @jon-prosser membocorkan hal serupa. Namun, ia hanya mencuit ‘iPhone OS’.
Meski begitu, para pembocor menganggap bahwa rebranding tersebut tidak berdampak signifikan pada produk yang ditawarkan Apple. Kabarnya, penggantian nama OS ini akan diumumkan oleh Apple pada gelaran Apple Worldwide Developer Conference (WWDC) 2020 secara online.
(Baca: Apple Beri Kompensasi Rp 359 Ribu per Konsumen karena iPhone Lambat)